Piala Thomas 2020: Marcus/Kevin Balaskan Kekalahan Indonesia
loading...
A
A
A
AARHUS - Ganda Putra, Marcus Gideon/Kevin Sanjaya berhasil membawa Indonesia menyamakan kedudukan menjadi 1-1 kontra Thailand di Piala Thomas 2020. Mereka menundukan Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren 19-21 21-18 21-13.
Bertanding di Ceres Arena, Aarhus, Denmark pada Senin (11/10/2021) kedua pasangan bermain ketat di interval pertama gim pertama. Mereka saling kejar-mengejar angka dengan memainkan permainan dengan tempo cepat.
Berulang-ulang pun kedudukan kedua tim mencapai angka yang sama. Hingga saat interval pertama, Marcus/Kevin tertinggal tipis 10-11.
Memasuki interval kedua, skor ketat masih menghiasi partai kedua ini. Beberapa kali smash menyilang dilancarkan Marcus/Kevin mampu dibalas dengan pertahanan kokoh lawan.
Namun Marcus/Kevin terlihat melempem memasuki poin-poin krusial. Hingga Supak/Kittinupong memimpin 20-19, perolehan poin Marcus/Kevin berhenti dan gim pertama berakhir dengan 21-19.
Di gim kedua, Marcus/Kevin mencoba bangkit dengan menampilkan permainan lebih agresif. Mereka pun berhasil membuka keunggulan cukup menjanjikan di poin-poin awal.
Mereka pun menutup interval pertama dengan skor 11-8. Marcus/Kevin terlihat sudah menemukan ritme permainannya sendiri.
Di interval kedua, Marcus/Kevin sempat kehilangan sampai lima angka berturut-turut hingga tertinggal dengan defisit tiga angka. Beruntung saat poin 15, mereka kembali mampu menyalip.
Enam poin berturut-turut berhasil mereka dapatkan dan terlihat semakin percaya diri. Akhirnya mereka mampu memenangkan gim kedua ini dengan skor 21-18. Rubber game!
Di gim ketiga, Marcus/Kevin mengalami performa yang meningkat. Di interval pertama mereka mampu menguasai poin tanpa terkejar hingga mencapai skor 11-8.
Di interval penentuan, The Minions pun semakin percaya diri dengan beberapa kali melakukan pukulan tipuan. Hingga akhirnya mereka menutup laga dengan kemenangan 21-13.
Bertanding di Ceres Arena, Aarhus, Denmark pada Senin (11/10/2021) kedua pasangan bermain ketat di interval pertama gim pertama. Mereka saling kejar-mengejar angka dengan memainkan permainan dengan tempo cepat.
Berulang-ulang pun kedudukan kedua tim mencapai angka yang sama. Hingga saat interval pertama, Marcus/Kevin tertinggal tipis 10-11.
Memasuki interval kedua, skor ketat masih menghiasi partai kedua ini. Beberapa kali smash menyilang dilancarkan Marcus/Kevin mampu dibalas dengan pertahanan kokoh lawan.
Namun Marcus/Kevin terlihat melempem memasuki poin-poin krusial. Hingga Supak/Kittinupong memimpin 20-19, perolehan poin Marcus/Kevin berhenti dan gim pertama berakhir dengan 21-19.
Di gim kedua, Marcus/Kevin mencoba bangkit dengan menampilkan permainan lebih agresif. Mereka pun berhasil membuka keunggulan cukup menjanjikan di poin-poin awal.
Mereka pun menutup interval pertama dengan skor 11-8. Marcus/Kevin terlihat sudah menemukan ritme permainannya sendiri.
Di interval kedua, Marcus/Kevin sempat kehilangan sampai lima angka berturut-turut hingga tertinggal dengan defisit tiga angka. Beruntung saat poin 15, mereka kembali mampu menyalip.
Enam poin berturut-turut berhasil mereka dapatkan dan terlihat semakin percaya diri. Akhirnya mereka mampu memenangkan gim kedua ini dengan skor 21-18. Rubber game!
Di gim ketiga, Marcus/Kevin mengalami performa yang meningkat. Di interval pertama mereka mampu menguasai poin tanpa terkejar hingga mencapai skor 11-8.
Di interval penentuan, The Minions pun semakin percaya diri dengan beberapa kali melakukan pukulan tipuan. Hingga akhirnya mereka menutup laga dengan kemenangan 21-13.
(mirz)