Bertemu 55 Klub, UEFA Beri Sinyal Lanjutkan Kompetisi Domestik

Rabu, 22 April 2020 - 13:12 WIB
loading...
Bertemu 55 Klub, UEFA Beri Sinyal Lanjutkan Kompetisi Domestik
Otoritas sepak bola tertinggi Eropa (UEFA) belum memberikan indikasi mengubah target mereka terkait penyelesaian kompetisi domestik. Foto/Istimewa
A A A
MUNICH - Otoritas sepak bola tertinggi Eropa (UEFA) belum memberikan indikasi mengubah target mereka terkait penyelesaian kompetisi domestik. Mereka masih optimistis kompetisi domestik akan selesai akhir Agustus nanti.

Skenario itu dipertegas saat pertemuan dengan 55 klub anggota, kemarin. UEFA memang melihat ada harapan kompetisi Eropa bisa kembali paling cepat di bulan ini. Beberapa negara bahkan telah mulai mendapatkan izin menggelar latihan bersama-sama meski dengan protokol cukup ketat, seperti terlihat di Jerman.

Menyelesaikan kompetisi domestik menjadi langkah awal dari UEFA agar memudahkan klub dalam menentukan siapa tim promosi, degradasi, dan bermain di Eropa. Tekanan menyelesaikan kompetisi domestik juga membesar karena terkait dengan perjanjian hak siar antara klub dan pemegang lisensi.

Setelah domestik selesai, UEFA kemudian melanjutkan agenda mereka terkait kelanjutan kompetisi Eropa seperti Liga Europa dan Liga Champions. UEFA, European Club Association (ECA), dan European Leagues (EL) meminta asosiasi anggota "berjalan bersama" ketika mereka menangani masalah yang berkembang dari penyebaran global virus corona.

UEFA juga mempertimbangkan proposal yang akan membuat final Liga Champions dimainkan tiga bulan lebih lambat dari yang dijadwalkan pada akhir Agustus. Final Liga Champions dijadwalkan berlangsung di Stadion Olimpiade Ataturk di Istanbul pada 30 Mei.

Sinyalemen kelanjutan kompetisi Eropa paling jelas terlihat di Jerman. Politikus Jerman Markus Soder mengatakan kepada Bild, Bundesliga sudah bisa dimulai setidaknya pada 9 Mei asal semua protokol dipikirkan dengan matang.

Apalagi, Soder melihat jika Federasi Sepak Bola Jerman (DFL) sudah menunjukkan bahwa langkah-langkah perlindungan sudah diterapkan, meski pertandingan tetap harus digelar tanpa penonton. “Saya bisa membayangkan bahwa kita bisa kembali ke keadaan permainan di balik pintu tertutup. Ini adalah jalan tengah. Kita sekarang harus berhati-hati untuk tidak berlebihan atau bersikap sembrono,” kata Soder, dikutip Daily Mail.

Sekarang ini, Bayern Muenchen unggul empat poin dari Borussia Dortmund di puncak klasemen sementara Bundesliga. Sementara RB Leipzig duduk satu poin di belakang tim Lucien Favre di urutan ketiga. "Jelas, akhir pekan bersama sepak bola jauh lebih bisa diterima daripada akhir pekan tanpa sepak bola," tandasnya.

Sementara Seri A justru masih terbelah terkait perlu tidaknya liga dilanjutkan. Tujuh klub, termasuk Torino, Sampdoria, dan Bologna dikabarkan menolak Seri A dilanjutkan kembali. Sebelumnya langkah serupa diambil Parma, SPAL, Brescia, dan Udinese. Mereka beralasan 'adanya risiko yang tak terhitung' dalam Covid-19.

Namun, Liga Seri A membantah spekulasi tersebut. Mereka menegaskan semua klub sepakat menyelesaikan musim. "Dewan Liga Seri A yang bertemu hari ini, dengan suara bulat mengukuhkan niatnya untuk menyelesaikan musim 2019/2020. Jika pemerintah mengizinkan dilaksanakan, dengan sepenuhnya mematuhi aturan untuk perlindungan kesehatan dan keselamatan," bunyi pernyataan mereka, dikutip Football-Italia.

Menurut pernyataan tersebut, dimulainya kembali kegiatan olahraga, sebagai bagian dari apa yang disebut Fase Dua, akan berlangsung sesuai dengan peraturan yang ditetapkan FIFA dan UEFA, keputusan FIGC, dan sesuai dengan protokol medis untuk melindungi pemain sepak bola dan semua profesional yang bekerja di dalamnya.

Sementara Menteri Olahraga Italia Vincenzo Spadafora kembali mengatakan tidak dalam posisi mengatakan apakah tim Seri A dapat melanjutkan pelatihan pada 4 Mei. Spadafora telah lama berkampanye untuk klub papan atas memulai kembali kegiatan kelompok setelah fase kedua tanggapan coronavirus Italia diperkirakan akan dimulai bulan depan.

SPadafora akan bertemu FIGC pada hari Rabu untuk membahas nasib musim 2019/2020. "Saat ini, saya tidak dapat mengonfirmasi dimulainya kembali pelatihan pada 4 Mei atau musim. Olahraga bukan hanya sepak bola atau Seri A. Seri A adalah industri ekonomi, tapi kami juga fokus pada sisi sepak bola,” katanya. (Maruf)
(ysw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.6973 seconds (0.1#10.140)