Saul Canelo Alvarez Sesumbar Meng-KO Caleb Plant sebelum Ronde 8
loading...
Saul Canelo Alvarez Sesumbar Meng-KO Caleb Plant sebelum Ronde 8/The Sun
A
A
A
Raja pound-for-pound asal Meksiko Saul Canelo Alvarez sesumbar meng-KO Caleb Plant sebelum ronde kedelapan dalam pertarungan unifikasi Kelas Menengah Super. Petinju Meksiko itu menyebut pertarungan Canelo vs Caleb Plant menjadi salah satu permusuhan terbesar dalam kariernya. "Saya bertahan dengan prediksi saya tentang KO sebelum ronde delapan,''ujar Saul Canelo Alvarez.
Saul Canelo Alvarez, juara Kelas Menengah Super WBC, WBA, dan WBO itu akan menghadapi Caleb Plant sebagai pemegang sabuk IBF pada 6 November. Tensi panas kedua petinju sudah terasa ketika Canelo memukul Caleb Plant saat konferensi pers pra pertarungan pada September lalu. "Saya hanya akan bersiap untuk menghadapinya di atas ring pada 6 November,"ujarnya.
Awalnya Canelo mendorong Caleb Plant, yang kemudian berjalan ke arahnya dan mendaratkan tamparan. Insiden di panggung itu memicu perseteruan dengan Caleb Plant. "Ini sangat berbeda dari biasanya dan itu jelas merupakan permusuhan terbesar yang pernah saya alami dengan lawan yang menuju pertarungan besar,''kata Canelo.
Sebelumnya, Canelo menerima serangan verbal dari Billy Joe Saunders pada Mei sebelum pertarungan penyatuan mereka. Tapi Saunders harus membayar ulahnya setelah pukulan kanan brutal di ronde delapan membuatnya menyerah TKO.
Canelo sekarang telah memperingatkan bahwa akan membutuhkan lebih sedikit waktu untuk menimbulkan kerusakan terhadap Plant, 29, yang tidak terkalahkan dalam 21 pertarungan. ''Beberapa ronde pertama akan sulit, tetapi saat pertarungan berlangsung, saya akan bisa mengeluarkannya dari sana. Saya menyampaikan pesan yang harus saya sampaikan pada konferensi pers kami. Saya tidak perlu mengatakan apa-apa lagi kepada Plant,''kata Canelo.
Canelo adalah petinju pound-for-pound No1 dan daya tarik utama saat ini. Dia telah mengalahkan nama-nama bintang seperti Miguel Cotto, 40, Gennady Golovkin, 39, dan Sergey Kovalev, 38, dalam beberapa tahun terakhir. Dan dengan hanya satu kekalahan dari Floyd Mayweather, 44, pada 2013 dan gelar juara dunia di empat divisi, Canelo mengklaim tidak ada yang bisa dibawa Plant ke meja yang belum pernah dia alami sebelumnya.
"Saya tidak pernah terlibat dalam hal seperti apa yang terjadi pada konferensi pers pertama antara saya dan Caleb. Saya sudah sering berada di atas ring untuk pertarungan besar seperti ini. Baginya, akan menjadi tantangan berada di sana untuk pertarungan sebesar ini untuk pertama kalinya. Dia harus mengendalikan emosinya.
Saul Canelo Alvarez, juara Kelas Menengah Super WBC, WBA, dan WBO itu akan menghadapi Caleb Plant sebagai pemegang sabuk IBF pada 6 November. Tensi panas kedua petinju sudah terasa ketika Canelo memukul Caleb Plant saat konferensi pers pra pertarungan pada September lalu. "Saya hanya akan bersiap untuk menghadapinya di atas ring pada 6 November,"ujarnya.
Awalnya Canelo mendorong Caleb Plant, yang kemudian berjalan ke arahnya dan mendaratkan tamparan. Insiden di panggung itu memicu perseteruan dengan Caleb Plant. "Ini sangat berbeda dari biasanya dan itu jelas merupakan permusuhan terbesar yang pernah saya alami dengan lawan yang menuju pertarungan besar,''kata Canelo.
Sebelumnya, Canelo menerima serangan verbal dari Billy Joe Saunders pada Mei sebelum pertarungan penyatuan mereka. Tapi Saunders harus membayar ulahnya setelah pukulan kanan brutal di ronde delapan membuatnya menyerah TKO.
Canelo sekarang telah memperingatkan bahwa akan membutuhkan lebih sedikit waktu untuk menimbulkan kerusakan terhadap Plant, 29, yang tidak terkalahkan dalam 21 pertarungan. ''Beberapa ronde pertama akan sulit, tetapi saat pertarungan berlangsung, saya akan bisa mengeluarkannya dari sana. Saya menyampaikan pesan yang harus saya sampaikan pada konferensi pers kami. Saya tidak perlu mengatakan apa-apa lagi kepada Plant,''kata Canelo.
Canelo adalah petinju pound-for-pound No1 dan daya tarik utama saat ini. Dia telah mengalahkan nama-nama bintang seperti Miguel Cotto, 40, Gennady Golovkin, 39, dan Sergey Kovalev, 38, dalam beberapa tahun terakhir. Dan dengan hanya satu kekalahan dari Floyd Mayweather, 44, pada 2013 dan gelar juara dunia di empat divisi, Canelo mengklaim tidak ada yang bisa dibawa Plant ke meja yang belum pernah dia alami sebelumnya.
"Saya tidak pernah terlibat dalam hal seperti apa yang terjadi pada konferensi pers pertama antara saya dan Caleb. Saya sudah sering berada di atas ring untuk pertarungan besar seperti ini. Baginya, akan menjadi tantangan berada di sana untuk pertarungan sebesar ini untuk pertama kalinya. Dia harus mengendalikan emosinya.
Lihat Juga :
(aww)
