MU Dihajar Man City, Solskjaer Pede Lolos Pemecatan
loading...
A
A
A
MANCHESTER - Pelatih Ole Gunnar Solskjaer percaya diri tak akan dipecat manajemen Manchester United (MU). Hubungan yang baik dengan klub membuat Solskjaer yakin posisinya aman meski MU dipermalukan Man City, Sabtu (6/11/2021) malam WIB.
MU keok 0-2 dari Man City dalam Derby Manchester, pada pekan ke-11 Liga Primer Inggris 2021/2022 di Old Trafford. Pelatih berpaspor Norwegia itu mengatakan kalau hubungannya dengan tim cukup baik sehingga posisinya aman.
Man City benar-benar tidak membuat Man United berkutik sedikitpun selama pertandingan tersebut berlangsung. Tercatat, The Red Devils hanya mampu melesatkan satu tendangan ke arah gawang dengan presentase 32 persen penguasaan bola.
Berbanding terbalik dengan The Citizens –julukan Man City. Pasukan Pep Guardiola itu mampu lesatkan lima tendangan kearah gawang dengan penguasaan bola 68 persen.
Terlebih, ini merupakan kekalahan kedua kalinya Man United di kandang sendiri. Sebelumnya, mereka dibantai oleh Liverpool dengan skor 0-5 dan saat ini Cristiano dan kolega kembali raih kekalahan dari Man City. Apalagi ini adalah Derby Manchester yang merupakan duel bergengsi.
Tentunya dalam posisi seperti ini, masa depan Solskjaer sangat menjadi sorotan. Pasalnya, dia yang bertanggung jawab atas rentetan hasil buruk yang dialami Man United. Alih-alih banyak publik mengira kalau dirinya akan dipecat, pelatih berusia 48 tahun itu justru sangat percaya diri kalau masa depannya masih terjamin di Old Trafford.
“Tidak, saya rasa tidak. Saya memiliki komunikasi yang baik sepanjang waktu dengan klub dan jujur dengan situasinya,” ungkap Solskjaer, dilansir dari Daily Mail, Minggu (7/11/2021).
“Saya bekerja untuk Man United dan ingin memberikan yang terbaik. Saya ingin melakukan apa yang saya bisa untuk meningkatkan ini dan itu adalah kembali ke seperti apa kami bermain,” sambungnya.
“Selama saya di sini, saya akan melakukan apa yang bisa saya lakukan untuk meningkatkan performa tim ini,” pungkasnya.
MU keok 0-2 dari Man City dalam Derby Manchester, pada pekan ke-11 Liga Primer Inggris 2021/2022 di Old Trafford. Pelatih berpaspor Norwegia itu mengatakan kalau hubungannya dengan tim cukup baik sehingga posisinya aman.
Man City benar-benar tidak membuat Man United berkutik sedikitpun selama pertandingan tersebut berlangsung. Tercatat, The Red Devils hanya mampu melesatkan satu tendangan ke arah gawang dengan presentase 32 persen penguasaan bola.
Berbanding terbalik dengan The Citizens –julukan Man City. Pasukan Pep Guardiola itu mampu lesatkan lima tendangan kearah gawang dengan penguasaan bola 68 persen.
Terlebih, ini merupakan kekalahan kedua kalinya Man United di kandang sendiri. Sebelumnya, mereka dibantai oleh Liverpool dengan skor 0-5 dan saat ini Cristiano dan kolega kembali raih kekalahan dari Man City. Apalagi ini adalah Derby Manchester yang merupakan duel bergengsi.
Tentunya dalam posisi seperti ini, masa depan Solskjaer sangat menjadi sorotan. Pasalnya, dia yang bertanggung jawab atas rentetan hasil buruk yang dialami Man United. Alih-alih banyak publik mengira kalau dirinya akan dipecat, pelatih berusia 48 tahun itu justru sangat percaya diri kalau masa depannya masih terjamin di Old Trafford.
“Tidak, saya rasa tidak. Saya memiliki komunikasi yang baik sepanjang waktu dengan klub dan jujur dengan situasinya,” ungkap Solskjaer, dilansir dari Daily Mail, Minggu (7/11/2021).
“Saya bekerja untuk Man United dan ingin memberikan yang terbaik. Saya ingin melakukan apa yang saya bisa untuk meningkatkan ini dan itu adalah kembali ke seperti apa kami bermain,” sambungnya.
“Selama saya di sini, saya akan melakukan apa yang bisa saya lakukan untuk meningkatkan performa tim ini,” pungkasnya.
(sha)