GoBasket Women Pickup Games, Pembeda di Tengah Kompetisi Basket Putri

Minggu, 28 November 2021 - 03:27 WIB
loading...
GoBasket Women Pickup Games, Pembeda di Tengah Kompetisi Basket Putri
GoBasket Women Pickup Games, Pembeda di Tengah Kompetisi Basket Putri. Foto: IST
A A A
JAKARTA - Kompetisi bola basket putri sedang mati suri di Indonesia. Terakhir, para srikandi basket Tanah Air mencicipi atmosfer pertandingan pada 2020 lalu.

Saat itu para pebasket putri masih bisa berkiprah di ajang Srikandi Cup. Sayang, hantaman pandemi Covid-19 membuat liga tersebut menyudahi perjalanannya.



Usai itu, tak ada lagi wadah bagi para pebasket putri Indonesia hingga detik ini. Karier pebasket putri Tanah Air pun mandek seiring nihilnya kompetisi.
GoBasket Women Pickup Games, Pembeda di Tengah Kompetisi Basket Putri

Berangkat dari kondisi tersebut, GoBasket yang menjadi ekosistem bagi komunitas basket di Indonesia tergugah menggelar event bagi perbasketan putri bertema Women Pickup Games Tournament dengan mengusung semangat #IniPanggungKita.

Ajang yang digelar Sabtu (27/11/2021) di Filari Court, Jakarta Selatan, diikuti enam tim peserta. Mereka adalah para komunitas basket putri yang berasal dari wilayah Jabodetabek.

Di antaranya Showtime, WJK Ballers Diversity, Vicious Bogor, Girls On Court, Braveheart, dan Girls Squad. Tak hanya itu, para pemain berlabel Timnas Basket Putri pun ikut meramaikan ajang ini.

Seperti Valerie Fradela, Nadya Valdriyen, Stella Fabiola, Christie Rumambi, Regita Pramesti, Tiana, Fitria Majid. Sederet nama pemain yang sempat tampil di ajang sekelas Asian Games, SEA Games, hingga Pekan Olahraga Nasional (PON).

"Kami GoBasket merasa prihatin dengan nasib para pebasket putri yang vakum merasakan atmosfer kompetisi sudah hampir dua tahun. Padahal mereka tentunya membutuhkan jam terbang untuk meningkatkan kualitas," kata CEO GoBasket.id Marcel Oehmke.

Bila mendapatkan sambutan positif, turnamen ini rencananya akan digelar rutin. Sehingga diharapkan tak hanya sekadar menjadi turnamen biasa, namun juga bisa menjadi penetrasi membangkitkan gairah kompetisi basket putri Indonesia.

"Hadirnya Women Pickup Games ini diharapkan bisa menjadi penetrasi kembali menghidupkan kompetisi basket putri. Jadi untuk teman-teman para pebasket putri, tetap semangat, karena ini panggung kalian, ini panggung kita," ujar Lexy selaku Founder Bolaskor.

Sementara, apresiasi untuk turnamen ini datang dari legenda Timnas Basket Putri Indonesia, Lili Johan dan Susana Legawa. Apalagi kancah perbasketan putri di Indonesia kurang mendapatkan kesempatan bertanding lebih banyak, tak seperti kompetisi putra.

"Menurut saya ini menjadi angin segar buat basket putri, karena ajangnya sangat terbatas. Saya berharap ini bisa menjadi pemantik untuk pertandingan basket putri berikutnya," kata Lili Johan, disela turnamen GoBasket Women Pickup Games.

Pada edisi perdana ini, WJK Ballers Diversity keluar sebagai juara GoBasket Women Pickup Games. Mereka menjadi juara setelah mengumpulkan poin terbanyak yakni 12 poin, hasil menang empat kali kalah satu kali.

Atas torehan itu, WJK Diversity Ballers berhak mendapatkan medali dan paket sembako untuk masing-masing pemain. Serta merchandise dari sponsor seperti PEAK Indonesia, Leika Socks, Stayhoops Socks, dan Beat Up Training Camp.

"Seru banget ada turnamen seperti ini karena bisa ketemu komunitas basket putri lainnya. Kemasannya juga seru, kalau bisa sering-sering diadakan lah turnamen seperti ini," ujar Fitria Madjid pebasket WJK Ballers Diversity yang menjadi MVP GoBasket Women Pickup Games edisi perdana ini.
(sto)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1668 seconds (0.1#10.140)