Saat Pandemi Covid-19, Atlet Berkuda Sidoarjo Tetap Giat Berlatih
loading...
A
A
A
SIDOARJO - Atlet berkuda Sidoarjo tetap giat berlatih untuk menghadapi seleksi Kejurnas Equestrian pada 20 Juni 2020 mendatang di Surabaya. Bila lolos, atlet Sidoarjo akan mewakili Jawa Timur di Jakarta Desember 2020 nanti.
Pandemi Ciovid-19 saat ini tak menyurutkan semangat mereka untuk meraih prestasi. Salah satu atlet berkuda tersebut Patricia Adila Bintang Setiara (15). Ia adalah siswi kelas 10 SMAN 3 Sidoarjo. Bintang, panggilan akrabnya mulai berlatih kuda saat Ia duduk di kelas 2 SMP.
"Awalnya tertarik saat melihat film. Berkuda itu asyik dan keren. Namun ternyata menunggang kuda tidak bisa sembarangan. Harus sehati dengan kudanya. Feelingnya harus pas, tidak boleh marah-marah," urai Bintang saat berlatih di lapangan Yussar Stable & Ridding di Desa Kalidawir, Kecamatan Tanggulangin.
Menjelang seleksi kejurnas ini, Bintang menambah porsi latihan. Meski harus menerapkan protokol kesehatan saat latihan. (baca juga: Belum Ada Penundaan Piala Dunia U-20, Renovasi GBT Tetap Dikebut )
"Biasanya berlatih hanya pada Hari Sabtu dan Minggu saja. Namun kini latihannya setiap hari. Tapi kita latihan tetap menggunakan masker. Semoga saja nanti bisa lolos seleksi," tambah Bintang yang masuk dalam kategori yunior dengan kelas tunggang serasi (dressage).
Hal yang sama juga dilakukan Atlet lain yang juga berlatih yakni Zainal Abidin (17). Ia berlatih setiap hari, dan tetap menjalankan protokol kesehatan saat latihan. Zainal akan mengikuti seleksi kategori yunior kelas jumping dan dressage.
"Jelang kejurnas, porsi latihan semakin berat.Ditambah lagi harus memakai masker, yang membuat sedikit mengurangi konsentrasi saat latihan. Tahun lalu saya juga ikut kejurnas namun belum juara. Tahun ini semoga saja berhasil," ujar siswa kelas XI SMKN Sidoarjo ini.
Sementara itu pemilik Yussar Stable & Ridding, Zahlul Yussar mengatakan, untuk persiapan seleksi kejurnas Ia memang menggenjot latihan para atlet.
"Latihannya setiap pagi hingga siang. Selain berlatih secara fisik, para atlet juga bisa berlatih secara virtual," ujar Yussar yang juga atlet berkuda nasional ini.
Yussar menambahkan, ada 10 atlet berkuda dari Yussar Stable & Ridding yang akan mengikuti seleksi kejurnas tahun 2020 ini. "Targetnya lima atlet kita bisa lolos kejurnas. Insyaallah dengan latihan yang intensif, target tersebut bisa terpenuhi," ujar Zahlul.
Pandemi Ciovid-19 saat ini tak menyurutkan semangat mereka untuk meraih prestasi. Salah satu atlet berkuda tersebut Patricia Adila Bintang Setiara (15). Ia adalah siswi kelas 10 SMAN 3 Sidoarjo. Bintang, panggilan akrabnya mulai berlatih kuda saat Ia duduk di kelas 2 SMP.
"Awalnya tertarik saat melihat film. Berkuda itu asyik dan keren. Namun ternyata menunggang kuda tidak bisa sembarangan. Harus sehati dengan kudanya. Feelingnya harus pas, tidak boleh marah-marah," urai Bintang saat berlatih di lapangan Yussar Stable & Ridding di Desa Kalidawir, Kecamatan Tanggulangin.
Menjelang seleksi kejurnas ini, Bintang menambah porsi latihan. Meski harus menerapkan protokol kesehatan saat latihan. (baca juga: Belum Ada Penundaan Piala Dunia U-20, Renovasi GBT Tetap Dikebut )
"Biasanya berlatih hanya pada Hari Sabtu dan Minggu saja. Namun kini latihannya setiap hari. Tapi kita latihan tetap menggunakan masker. Semoga saja nanti bisa lolos seleksi," tambah Bintang yang masuk dalam kategori yunior dengan kelas tunggang serasi (dressage).
Hal yang sama juga dilakukan Atlet lain yang juga berlatih yakni Zainal Abidin (17). Ia berlatih setiap hari, dan tetap menjalankan protokol kesehatan saat latihan. Zainal akan mengikuti seleksi kategori yunior kelas jumping dan dressage.
"Jelang kejurnas, porsi latihan semakin berat.Ditambah lagi harus memakai masker, yang membuat sedikit mengurangi konsentrasi saat latihan. Tahun lalu saya juga ikut kejurnas namun belum juara. Tahun ini semoga saja berhasil," ujar siswa kelas XI SMKN Sidoarjo ini.
Sementara itu pemilik Yussar Stable & Ridding, Zahlul Yussar mengatakan, untuk persiapan seleksi kejurnas Ia memang menggenjot latihan para atlet.
"Latihannya setiap pagi hingga siang. Selain berlatih secara fisik, para atlet juga bisa berlatih secara virtual," ujar Yussar yang juga atlet berkuda nasional ini.
Yussar menambahkan, ada 10 atlet berkuda dari Yussar Stable & Ridding yang akan mengikuti seleksi kejurnas tahun 2020 ini. "Targetnya lima atlet kita bisa lolos kejurnas. Insyaallah dengan latihan yang intensif, target tersebut bisa terpenuhi," ujar Zahlul.
(msd)