5 Bagian Tubuh yang Tak Boleh Diserang dalam Tinju: No 1 Akibatkan Kematian

Rabu, 05 Januari 2022 - 10:24 WIB
loading...
5 Bagian Tubuh yang Tak Boleh Diserang dalam Tinju: No 1 Akibatkan Kematian
5 Bagian Tubuh yang Tak Boleh Diserang dalam Tinju: No 1 Akibatkan Kematian/The Sun
A A A
Bagian tubuh yang tidak boleh diserang dalam tinju karena bisa fatal akibatnya dari gegar otak hingga kematian petinju saat bertarung di atas ring. Tinju yang merupakan olahraga keras sangat rentan terjadi cedera hingga kematian bila petinju memukul beberapa bagian tubuh yang tidak boleh diserang.

Kepala bagian Belakang
Kepala bagian belakang ada otak kecil yang mengatur keseimbangan tubuh. Karena itu, bila dipukul, bisa berbahaya bagi petinju. Sebagian besar kasus kematian petinju ketika bertarung di atas ring karena akibat pukulan di belakang kepala.



Ketika seorang petinju terkena pukulan di bagian belakang kepala bisa menyebabkan mati batang otak dan pendarahan di dalam otak. Jika petinju mengalami mati batang otak, persentase hidupnya sangat kecil. Sebagian besar kasus mengakibatkan seorang petinju meninggal.

Karena di bagian belakang kepala adalah tempat yang paling sensitif (khususnya bagian bawah kepala) terdapat otak kecil yang jika terkena pukulan akan mengakibatkan meninggal dunia atau gangguan jiwa. Di kepala banyak sistem syaraf koordinasj yg berfungsi sebagai penerima dan penyalur rangsangan dari luar tubuh ke otak.

Tenggorokan
Tenggorokan adalah jalan bagi pernafasan yang jika dipukul akan membuat petinju kesulitan bernafas. Jika petinju melepaskan pukulan ke arah tenggorokan akan membuat lawannya gagal nafas. Untuk kasus kematian karena petinju terkena pukulan di tenggorokan memang sangat jarang. Tapi dalam sebuah pertarungan sangat brutal, potensi terjadinya kematian karena terkena pukulan di tenggorokan sangat besar.

Ulu Hati
Bagian ulu hati sangat rentan menyebabkan petinju cedera dalam. Bila bagian ulu hati terkena pukulan bisa sangat berbahaya akibatnya jika tidak segera ditangani tim dokter ring secara langsung. Ulu hati itu juga bisa membuat seorang petinju gagal napas. Karena itu sangat berbahaya. emar bagian organ dalam ini tidak bisa diketahui efeknya karena harus dilakukan rontgen atau CT-scan.

Rusuk
Tulang rusuk bila dipukul bisa menimbulkan patah tulang rusuk yang membuat petinju mengalami cedera dalam. Ketika petinju melepaskan pukulan ke bagian rusuk, lawan akan langsung jatuh karena pukulan keras.

Kemaluan
Kemaluan itu jelas sangat bahaya jika terkena pukulan seorang petinju. Sesuai aturan,bagian kemaluan dilarang untuk dipukul atau diserang. Sesuai aturan, jika seorang petinju melepaskan pukulan terlalu ke bawah ke bagian kemaluan, wasit akan menghentikan pertarungan.



Petinju yang melakukan pukulan ke bagian kemaluan akan terkena pemotongan angka. Wasit akan memberikan peringatan kepada si petinju untuk tidak mengulangi perbuatannya. Wasit juga meminta kepada juri untuk memotong angka si petinju tersebut. Jika petinju masih tidak mengindahkan peringatan dan terus mengulang memukul di bagian bawah, wasit berhak menghentikan pertarungan dan mendiskualifikasi petinju tersebut.
(aww)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1525 seconds (0.1#10.140)