Keamanan Terancam, Benjamin Mendy Dioper ke Penjara Super Ketat di Inggris

Jum'at, 07 Januari 2022 - 05:02 WIB
loading...
Keamanan Terancam, Benjamin...
Benjamin Mendy harus merasakan pahit akibat perbuatannya/Foto/BBC.co.uk
A A A
MANCHESTER - Benjamin Mendy harus merasakan pahit akibat perbuatannya. Bek Manchester City itu mendekam di penjara setelah didakwa melakukan tujuh kasus pemerkosaan. Demi menjaga kemanan dirinya, Mendy dipindah ke penjara Strangeways di Manchester, sejak 23 Desember.

Penjara Strangeways merupakan penjara paling ketat di Inggris, dengan tingkat pengamanan nomor satu. Sebelumnya, Benjamin Mendy bersama tertuduh lainnya, Louis Saha Matturie, ditahan di penjara HMP Altercourse di Liverpool sejak Oktober 2021.

Baca juga: Jadwal Sepak Bola Kamis (6/1/2022) malam dan Jumat (7/1/2022) dini hari WIB


Keputusan tersebut telah disepakati otoritas penjara Inggris yang bertanggung jawab. Pasalnya, faktor keselamatan dan integritas Mendy dan Saha disebut sudah cukup mengkhawatirkan. Penjara Altcourse kebanyakan diisi narapidana kelas kakap, sehingga kerusuhan di dalam tahanan kerap terjadi.

Salah satu saksi mata yang tidak disebutkan namanya bahwa ada perubahan yang terjadi di penjara Mendy sebelumnya. Perubahan tersebut dimaksudkan untuk menjaga keselamatan Mendy yang disebut berisiko.



"Baik Mendy dan Saha telah dipindahkan karena ini adalah kasus yang sangat terkenal,” ungkap saksi tersebut dilansir dari Marca, Kamis (6/1/2022).

“Keamanan mereka harus dipastikan dan dipahami bahwa penjara kategori A akan lebih siap untuk menghadapi kemungkinan situasi risiko,” pungkasnya.

Sebelumnya, Mendy disebut telah melakukan kejahatan kepada lima wanita. Termasuk tujuh tuduhan pemerkosaan yang melibatkan empat wanita yang yang membuatnya kini harus mendekam di penjara sejak September 2021 lalu.

Berbagai upaya telah dilakukan oleh pihak Mendy agar bisa bebas bersyarat. Namun pihak yang berwenang telah menolak tuntutan tersebut dan membuatnya harus rela masuk penjara atas perbuatannya.
(sha)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1823 seconds (0.1#10.140)