Hadapi Derbi, Lopetegui Akui Sevilla Harus Beradaptasi

SEVILLE - Julen Lopetegui mengaku tak mudah buat anak asuhnya, Sevilla melakoni laga derbi melawan Real Betis . Ini merupakan laga perdana LaLiga Spanyol setelah kompetisi ditangguhkan akibat pandemi virus corona .

Mantan pelatih Real Madrid itu mengatakan pastinya semua tim mengalami kesulitan mengawali pertandingan setelah vakum. Apalagi mereka harus membiasakan beraksi di lapangan tanpa penonton karena mengikuti protokol kesehatan. (Baca juga : Derby Sevilla Jadi Laga Pembuka La Liga Setelah Vakum? )

Lopetegui mengakui situasi sekarang ini unik. Namun timnya masih sadar akan pentingnya pertandingan. "Kami menantikan untuk berkompetisi lagi. Kami berada dalam keadaan yang tidak terpikirkan tiga bulan lalu, tetapi hari ini mereka adalah kenyataan," kata Lopetegui dilansir Foxsports, Kamis (11/6/2020).

Pertandingan Sevilla kontra Betis itu sendiri akan berlangsung di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan, Jumat (12/6/2020) dinihari. "Kami harus beradaptasi dengan situasi yang berbeda, jadi kami akan memainkan derbi. Kita semua tahu arti dari derbi ini," ucap Lopetegui.

"Kami akan berusaha melakukan yang terbaik, beradaptasi dengan baik dengan situasi yang akan kami hadapi. Dan, terutama, untuk mencoba mengalahkan tim yang sangat bagus, seperti Betis."

Sementara itu, pelatih Betis, Joan Francesc Ferrer Sicilia atau yang akrab disapa Rubi mengatakan laga ini sangat penting. Ia pun berharap kalau pendukung Betis untuk tetap berada di rumah ketika memberikan dukungan. "Tidak diragukan lagi, ini adalah derbi bersejarah, karena akan sulit diulangi, semoga saja, dalam situasi seperti ini," katanya. (Baca juga : La Liga Terpukul, Tiga Pemain Real Betis Positif Covid-19 )

"Oleh karena itu, skor derbi ini akan selalu diingat. Ini adalah satu pos kuncian, paska pandemi, tidak ada penggemar, pertandingan pertama pembukaan kembali di LaLiga. Itulah mengapa itu bahkan lebih penting dari sudut pandang saya. Ini akan diingat, tanggal dan skor pertandingan."

"Ini merupakan bulan yang sulit bagi tim. Kami mulai berlatih pada 10 Mei dan kami sekarang pada 10 Juni, jadi kami baru sebulan dan bulan yang rumit karena ada fase baru, periode baru waktu, kami mengubah pelatihan dari rumah ke lapangan, tapi saya pikir kami dalam kondisi yang sangat baik."

"Para penggemar harus menikmati permainan di rumah atau di pub tempat mereka diizinkan untuk masuk dengan teman-teman. Ini cara yang berbeda. Mudah-mudahan, itu hanya akan terjadi sekali seumur hidup. Untuk sekali ini, mari kita nikmati dengan cara lain, nikmati dengan 100 persen. Kami akan melakukannya, meskipun tidak akan ada penggemar, membuatnya menjadi aneh hari, kami akan melakukan yang terbaik untuk menikmatinya secara maksimal."