Kisah Valentino Rossi Nyaris Banting Setir Jadi Pembalap Formula 1
loading...
Kisah Valentino Rossi Nyaris Banting Setir Jadi Pembalap Formula 1. Foto: Scuderiafans
A
A
A
TAVULLIA - Valentino Rossi mengaku nyaris meninggalkan MotoGP pada akhir 2006 silam. Dia mendapat tawaran besar untuk memulai debut di Formula 1 pada 2007 setelah sukses menjalani serangkaian tes.
Rossi memang memiliki ketertarikan pada lomba balap Formula 1, terutama dengan tim Scuderia Ferrari. Dia bahkan secara jelas pernah menguji coba mobil milik Ferrari pada 2006.
Meski sempat mendapat kesulitan di awal, waktu yang dicatatkan Rossi tidak buruk. Dia hanya tertinggal sedikit lebih lambat dari pembalap legendaris Ferrari ketika itu Michael Schumacher.
Rossi mengaku hadil itu nyaris membuatnya meninggalkan F1. Dia bahkan sudah berencana untuk bergabung dengan salah satu tim yang masih bekerja sama dengan Ferrari.
“Saya memang memiliki rencana untuk terjun di F1. Tetapi, bukan bersama Ferrari. Saya seharusnya memulai karier di F1 bersama tim kecil dan mendapat pengalaman. Setelah cukup cepat, baru saya ke Ferrari,” kata Rossi dikutip WTF1, Sabtu (22/1/2022).
Hanya saja, pada akhirnya Rossi memutuskan untuk tetap bertahan di MotoGP. Dia tetap balapan di ajang roda dua sebagai pekerjaan utama, dan sesekali balapan menggunakan mobil di kelas lainnya.
“Terlalu banyak tanda tanya. Saya juga mendapat tekanan dari banyak sisi. Semua mencoba untuk merayu saya untuk membuat keputusan agar ke F1. Termasuk ibu saya, sebagai contoh. Tetapi, saya harus membuat keputusan dan tetap di MotoGP,” ujarnya.
Pada akhirnya, Rossi meninggalkan MotoGP pada penghujung 2021. Dia sudah dijadwalkan meneruskan karier di ajang GP World Challenge Europe bersama tim WRT-Audi.
Rossi memang memiliki ketertarikan pada lomba balap Formula 1, terutama dengan tim Scuderia Ferrari. Dia bahkan secara jelas pernah menguji coba mobil milik Ferrari pada 2006.
Meski sempat mendapat kesulitan di awal, waktu yang dicatatkan Rossi tidak buruk. Dia hanya tertinggal sedikit lebih lambat dari pembalap legendaris Ferrari ketika itu Michael Schumacher.
Rossi mengaku hadil itu nyaris membuatnya meninggalkan F1. Dia bahkan sudah berencana untuk bergabung dengan salah satu tim yang masih bekerja sama dengan Ferrari.
“Saya memang memiliki rencana untuk terjun di F1. Tetapi, bukan bersama Ferrari. Saya seharusnya memulai karier di F1 bersama tim kecil dan mendapat pengalaman. Setelah cukup cepat, baru saya ke Ferrari,” kata Rossi dikutip WTF1, Sabtu (22/1/2022).
Hanya saja, pada akhirnya Rossi memutuskan untuk tetap bertahan di MotoGP. Dia tetap balapan di ajang roda dua sebagai pekerjaan utama, dan sesekali balapan menggunakan mobil di kelas lainnya.
“Terlalu banyak tanda tanya. Saya juga mendapat tekanan dari banyak sisi. Semua mencoba untuk merayu saya untuk membuat keputusan agar ke F1. Termasuk ibu saya, sebagai contoh. Tetapi, saya harus membuat keputusan dan tetap di MotoGP,” ujarnya.
Pada akhirnya, Rossi meninggalkan MotoGP pada penghujung 2021. Dia sudah dijadwalkan meneruskan karier di ajang GP World Challenge Europe bersama tim WRT-Audi.
Lihat Juga :
(sto)
