Piala Afrika 2021: Gabon Karam, Aubameyang Jadi Kambing Hitam
loading...
A
A
A
LIMBE - Gabon gagal melanjutkan partisipasinya di Piala Afrika 2021 lantaran disingkirkan Burkina Faso di babak 16 besar. Absennya Pierre-Emerick Aubameyang dijadikan alasan atas petaka ini.
Bentrok di Stadion Limbe, Senin (24/1/2022) dini hari WIB, skor tetap imbang 1-1 hingga 120 menit. Alhasil, laga harus berujung adu penalti yang berakhir 7-6 untuk kemenangan Burkina Faso.
Pelatih Gabon, Patrice Neveu mengaku sangat menyayangkan kekalahan ini. Dia menilai ini disebabkan kehilangan dua pemain andalannya, salah satunya adalah Aubameyang.
Neveu menyebut dampak absennya Aubameyang yang jadi andalan di lini depan Gabon sangat terasa. Terlebih di babak gugur seperti saat ini.
Harus diakui Aubameyang merupakan tumpuan Gabon. Sebab, pemain Arsenal itu telah menyumbangkan banyak gol. Ini sebabnya, Neveu merasa kehilangan aset berharganya.
"Jika Anda mengambil dua pemain kelas internasional tingkat atas, salah satunya telah menjadi pencetak gol terbanyak di Jerman, di Inggris dan di Prancis, maka mau tidak mau Anda kehilangan aset," kata neveu, dilansir dari France 24.
Aubameyang dan Mario Lemina harus meninggalkan skuad Gabon lebih cepat karena faktor kesehatan. Mereka dinyatakan mengidap masalah jantung, selang beberapa lama juga positif Covid-19.
Insiden ini membuat Aubameyang dan Lemina tidak diizinkan mengikuti Piala Afrika 2021. Mereka terpaksa dipulangkan ke klubnya masing-masing.
Aubameyang dan Lemina bahkan belum sempat turun dalam turnamen yang digelar di Kamerun ini. Itu yang menurut Neveu jadi penyebab gagalnya Gabon melaju ke perempat final Piala Afrika 2021.
Bentrok di Stadion Limbe, Senin (24/1/2022) dini hari WIB, skor tetap imbang 1-1 hingga 120 menit. Alhasil, laga harus berujung adu penalti yang berakhir 7-6 untuk kemenangan Burkina Faso.
Pelatih Gabon, Patrice Neveu mengaku sangat menyayangkan kekalahan ini. Dia menilai ini disebabkan kehilangan dua pemain andalannya, salah satunya adalah Aubameyang.
Neveu menyebut dampak absennya Aubameyang yang jadi andalan di lini depan Gabon sangat terasa. Terlebih di babak gugur seperti saat ini.
Harus diakui Aubameyang merupakan tumpuan Gabon. Sebab, pemain Arsenal itu telah menyumbangkan banyak gol. Ini sebabnya, Neveu merasa kehilangan aset berharganya.
"Jika Anda mengambil dua pemain kelas internasional tingkat atas, salah satunya telah menjadi pencetak gol terbanyak di Jerman, di Inggris dan di Prancis, maka mau tidak mau Anda kehilangan aset," kata neveu, dilansir dari France 24.
Aubameyang dan Mario Lemina harus meninggalkan skuad Gabon lebih cepat karena faktor kesehatan. Mereka dinyatakan mengidap masalah jantung, selang beberapa lama juga positif Covid-19.
Insiden ini membuat Aubameyang dan Lemina tidak diizinkan mengikuti Piala Afrika 2021. Mereka terpaksa dipulangkan ke klubnya masing-masing.
Aubameyang dan Lemina bahkan belum sempat turun dalam turnamen yang digelar di Kamerun ini. Itu yang menurut Neveu jadi penyebab gagalnya Gabon melaju ke perempat final Piala Afrika 2021.
(mirz)