Ini Daftar 13 Pelatih yang Dipecat Korban Keganasan Liga 1 2021/2022
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sejak kompetisi sepak bola Liga 1 digelar September 2021 lalu, sebanyak 13 pelatih kehilangan jabatan. Teranyar, Angelo Alessio menjadi pelatih korban keganasan Liga 1 setelah didepak Persija Jakarta.
Uniknya, ada klub yang berganti pelatih hingga lebih dari satu kali, di luar mereka yang berstatus caretaker. Sebagai contoh, PSIS Semarang, yang sempat ditinggalkan Dragan Djukanovic dan memaksa Imran Nahumarury menggantikannya sebagai caretaker.
Setelah itu, hadir Ian Gillan yang menangani Mahesa Jenar. Namun, Ian Gillan kemudian diangkat menjadi direktur teknik dan posisi kepelatihan kembali menjadi milik Dragan Djukanovic meski dipegang sesaat oleh Imran yang kembali menjadi caretaker.
Berikut ini 13 pelatih yang kehilangan jabatan setelah didepak atau mundur akibat ganasnya kompetisi Liga 1 2021/2022:
1. Mario Gomez (Borneo FC)
Pelatih asal Argentina, Mario Gomez, memutuskan mundur dari jabatannya sebagai pelatih Borneo FC jelang pekan ketiga Liga 1 2021 seperti dilansir laman resmi klub pada Kamis (16/9/2021).
Gomez mundur bersama dua asistennya yakni pelatih kiper Jorge Rodrigues dan pelatih fisik, Marcos Gonzales. Diketahui ketiganya mundur secara sepihak setelah kekalahan 0-1 dari Persik Kediri pada pekan kedua Liga 1
2. Joko Susilo (Persik Kediri)
Pertandingan melawan PSS Seleman di Jalak Harupat, Soreang, awal Oktober 2021 menjadi momen terakhir Joko Susilo bersama Persik Kediri. Dari enam laga pembuka di Liga 1, Joko Susilo mendapatkan tiga kekalahan, dua seri, dan hanya sekali menang yang membuat Persik terseok-seok di posisi ke-16 klasemen.
3. Hendri Susilo (Persiraja Banda Aceh)
Manajemen Persiraja resmi memecat pelatih Hendri Susilo. Pemecatan itu merupakan buntut kekalahan 1-2 yang diterima Persiraja dari Madura United pada (27/10/2021). Presiden Persiraja Nazaruddin Dek Gam menyatakan, pelatih 55 tahun itu sudah bukan bagian dari tim berkostum oranye tersebut. Posisinya lantas digantikan Sergio Alexandre.
4. Rahmad Darmawan (Madura United)
Rahmad Darmawan resmi berpisah dengan Madura United jelang seri ketiga Liga 1 2021/2022, November 2021. Di tangan RD, Laskar Sape Kerrab terjun ke posisi 16 klasemen setelah dalam 11 laga terakhirnya Madura United cuma meraih dua kemenangan.
Uniknya, ada klub yang berganti pelatih hingga lebih dari satu kali, di luar mereka yang berstatus caretaker. Sebagai contoh, PSIS Semarang, yang sempat ditinggalkan Dragan Djukanovic dan memaksa Imran Nahumarury menggantikannya sebagai caretaker.
Setelah itu, hadir Ian Gillan yang menangani Mahesa Jenar. Namun, Ian Gillan kemudian diangkat menjadi direktur teknik dan posisi kepelatihan kembali menjadi milik Dragan Djukanovic meski dipegang sesaat oleh Imran yang kembali menjadi caretaker.
Berikut ini 13 pelatih yang kehilangan jabatan setelah didepak atau mundur akibat ganasnya kompetisi Liga 1 2021/2022:
1. Mario Gomez (Borneo FC)
Pelatih asal Argentina, Mario Gomez, memutuskan mundur dari jabatannya sebagai pelatih Borneo FC jelang pekan ketiga Liga 1 2021 seperti dilansir laman resmi klub pada Kamis (16/9/2021).
Gomez mundur bersama dua asistennya yakni pelatih kiper Jorge Rodrigues dan pelatih fisik, Marcos Gonzales. Diketahui ketiganya mundur secara sepihak setelah kekalahan 0-1 dari Persik Kediri pada pekan kedua Liga 1
2. Joko Susilo (Persik Kediri)
Pertandingan melawan PSS Seleman di Jalak Harupat, Soreang, awal Oktober 2021 menjadi momen terakhir Joko Susilo bersama Persik Kediri. Dari enam laga pembuka di Liga 1, Joko Susilo mendapatkan tiga kekalahan, dua seri, dan hanya sekali menang yang membuat Persik terseok-seok di posisi ke-16 klasemen.
3. Hendri Susilo (Persiraja Banda Aceh)
Manajemen Persiraja resmi memecat pelatih Hendri Susilo. Pemecatan itu merupakan buntut kekalahan 1-2 yang diterima Persiraja dari Madura United pada (27/10/2021). Presiden Persiraja Nazaruddin Dek Gam menyatakan, pelatih 55 tahun itu sudah bukan bagian dari tim berkostum oranye tersebut. Posisinya lantas digantikan Sergio Alexandre.
4. Rahmad Darmawan (Madura United)
Rahmad Darmawan resmi berpisah dengan Madura United jelang seri ketiga Liga 1 2021/2022, November 2021. Di tangan RD, Laskar Sape Kerrab terjun ke posisi 16 klasemen setelah dalam 11 laga terakhirnya Madura United cuma meraih dua kemenangan.