Inilah Harga Pasar 4 Pemain Keturunan Indonesia, Siapa Paling Mahal?

Empat pemain keturunan Indonesia yang menjadi prioritas proses naturalisasi untuk Timnas Indonesia memiliki harga pasar berbeda dari yang terendah hingga yang tertinggi. Proses naturalisasi Sandy Walsh, Jordi Amat Maas, Mees Hilgers, dan Ragnar Oratmangoen dikebut PSSI agar bisa selesai April mendatang.

Keempat pemain keturunan Indonesia tersebut diharapkan bisa memperkuat Timnas Indonesia Kualifikasi Piala Asia 2023 dan Piala AFF 2022. Nah, dari keempat pemain keturunan Indoensia tersebut, siapa yang palinggi harga pasarnya? Berikut ulasannya.

1. Sandy Walsh
Nama Sandy Walsh paling disorot pekan sebelumnya setelah disebut oleh EXCO PSSI Haruna Soemitro bermain di klub antah-berantah. Benarkah Sandy Walsh bermain di klub antah-berantah?



Dari laman Transfermarkt, Sandy Walsh tercatat sebagai pemain penting di klub KV Mechelen yang berkompetisi di Jupiler Pro League Belgia. Sandy Walsh bergabung sejak 6 Oktober 2020 dengan durasi kontrak hingga 30 Juni 2025.

Sosok Sandy Walsh bukan pemain kaleng-kaleng seperti yang disebut Haruna. Pemain berusia 26 tahun ini menjadi jangkar di lini belakang KV Mechelen. Dengan tinggi 185 cm, Sandy Walsh menjadi pilar benteng Mechelen di sektor bek kanan, bek tengah atau gelandang. Selama 21 kali tampil, Sandy Walsh sudah mencetak 2 gol dan memberikan 5 assist selama 1.850 menit bermain. Kontribusinya yang maksimal membuat harga pasar Sandy Walsh menembus Rp31,29 miliar dengan update terakhir 6 Januari 2022.

2. Jordi Amat Maas
Pemain yang akrab dipanggil Jordi Amat itu kini berseragam KAS Eupen yang juga bermain di Jupiler Pro League Belgia. Jordi Amat bergabung dengan KAS Eupen pada 1 Juli 2020 dan kontraknya berakhir 30 Juni 2022.

Pemain kelahiran Barcelona, Spanyol dengan tinggi 184 cm itu memiliki spesialis bek tengah dan terkadang gelandang bertahan. Dalam usianya 29 tahun, Jordi Amat yang memiliki garis keturunan Makassar, menjadi pilar penting KAS Eupen.



Dengan harga pasar per 6 Januari 2022 mencapai Rp22,60 miliar, Jordi Amat menjadi yang tertinggi kedua setelah Sandy Walsh. Sebelumnya, harga pasar Jordi Amat sempat mencapai Rp86,91 miliar pada 30 Mei 2018 saat membela Rayo Vallecano. Jordi Amat pun menjadi pilar KAS Eupen dengan 22 kali bermain tanpa gol dan assist sekali selama 1881 menit bermain. Jordi Amat bisa berkolaborasi dengan Sandy Walsh dan pemain keturunan Indonesia lainnya seperti elkan Baggott di lini belakang.

3. Mees Hilgers
Pemain muda tangguh yang masih berusia 20 tahun ini menjadi pilar FC Twente di Eredivisie Belanda. Mees Hilgers yang lahir pada 13 Mei 2001 memiliki postur ideal dengan tinggi 183 cm sebagai bek tengah. Mees Hilgers yhang bergabung dengan FC Twente bergabung pada 17 Oktober 2020 mendapat opsi perpanjangan kontrak hingga 30 Juni 2023. Sebagai pemain muda, Mees Hilgers memiliki harga pasar per 5 Januari 2022 mencapai Rp17,38 miliar. Lumayan tinggi sesuai dengan kontribusinya main 18 gol dengan memberikan 1 assist dan 1452 menit bermain.

4. Ragnar Oratmangoen
Seperti halnya Mees Hilgers, nama Ragnar Oratmangoen juga bermain di eredivisie Belanda dengan membela Go Ahead Eagles Eredivisie. Oratmangoen yang berposisis sebagai striker, sayap bisa menjadi opsi lini depan Timnas Indonesia.

Dalam usianya yang baru 24 tahun, Ragnar Oratmangoen memiliki harga pasar Rp7,82 miliar. Pemain dengan tinggi 180 cm itu tercatat 20 kali bermain dengan assist 2 dan menit bermain 1524 menit.