Hasil Piala Afrika 2021 Kamerun vs Mesir: Menangi Adu Penalti, The Pharaohs Lolos ke Final
loading...
A
A
A
YOUNDE - Mesir berhasil melaju ke final Piala Afrika 2021 setelah menyingkirkan Kamerun, Jumat (4/2/2022). The Pharaohs melenggang usai memenangi drama adu penalti 3-1.
Bentrok di Stadion Paul Biya, Younde kedua kubu bertanding sangat sengit. Skor 0-0 yang terjaga selama 120 menit harus dilanjutkan ke babak penalti. Mesir menang lantaran tiga eksekutor terakhir Kamerun urung berbuah gol.
Babak pertama sejatinya bisa dimenangkan Kamerun. Vincent Aboubakar dkk sukses mendominasi dan tak membiarkan Mesir mengembangkan permainan.
Mereka mencatat setidaknya 56 persen penguasaan bola. Sayangnya, dominasi itu tak dilengkapi skema serangan yang efektif lantaran banyak peluang yang gagal.
Secara total, Kamerun mampu menciptakan empat peluang di babak pertama ini. Namun, hanya hanya satu yang dicatatkan sebagai tendangan ke arah gawang meski tak mampu memecah kebuntuan.
Di sisi lain, Mohamed Salah belum mampu membawa Mesir berbuat banyak di babak pertama ini. Mereka hanya mampu mencatatkan dua peluang dan tak ada yang mengarah ke gawang karena bermain di bawah tekanan.
Alhasil, skor kaca mata alias 0-0 tetap menghiasi babak pertama. Kedua kubu dipaksa bermain dengan intensitas yang lebih tinggi lagi usai jeda turun minum.
Usai rehat, jalannya pertandingan pun tak banyak berubah. Kamerun masih memegang jalannya laga usai kembali mendominasi walau tetap tidak melahirkan gol.
Mesir juga masih kesulitan untuk mengembangkan permainan. Kendati begitu, aksi mereka di babak kedua ini sedikit lebih baik dibanding babak pertama.
Bentrok di Stadion Paul Biya, Younde kedua kubu bertanding sangat sengit. Skor 0-0 yang terjaga selama 120 menit harus dilanjutkan ke babak penalti. Mesir menang lantaran tiga eksekutor terakhir Kamerun urung berbuah gol.
Babak pertama sejatinya bisa dimenangkan Kamerun. Vincent Aboubakar dkk sukses mendominasi dan tak membiarkan Mesir mengembangkan permainan.
Mereka mencatat setidaknya 56 persen penguasaan bola. Sayangnya, dominasi itu tak dilengkapi skema serangan yang efektif lantaran banyak peluang yang gagal.
Secara total, Kamerun mampu menciptakan empat peluang di babak pertama ini. Namun, hanya hanya satu yang dicatatkan sebagai tendangan ke arah gawang meski tak mampu memecah kebuntuan.
Di sisi lain, Mohamed Salah belum mampu membawa Mesir berbuat banyak di babak pertama ini. Mereka hanya mampu mencatatkan dua peluang dan tak ada yang mengarah ke gawang karena bermain di bawah tekanan.
Alhasil, skor kaca mata alias 0-0 tetap menghiasi babak pertama. Kedua kubu dipaksa bermain dengan intensitas yang lebih tinggi lagi usai jeda turun minum.
Usai rehat, jalannya pertandingan pun tak banyak berubah. Kamerun masih memegang jalannya laga usai kembali mendominasi walau tetap tidak melahirkan gol.
Mesir juga masih kesulitan untuk mengembangkan permainan. Kendati begitu, aksi mereka di babak kedua ini sedikit lebih baik dibanding babak pertama.