Calhanoglu Kecewa Wasit Tak Lihat VAR Sebelum Keluarkan Kartu Merah
loading...
Wasit Daniele Orsato memberikan kartu merah pada Ante Rebic usai dianggap melakukan pelanggaran keras terhadap Danilo pada pertandingan leg kedua semifinal Coppa Italia 2019/2020, yang pertemukan Juventus versus AC Milan di Stadion Allianz, Sabtu (13/6) d
A
A
A
TURIN - Hakan Calhanoglu mengaku kecewa dengan wasit Daniele Orsato saat dia memimpin laga leg kedua semifinal Coppa Italia 2019/2020, yang pertemukan Juventus versus AC Milan di Stadion Allianz, Sabtu (13/6) dini hari WIB. Kekecewaan itu muncul setelah rekan setimnya Ante Rebic menerima kartu merah pada pertengahan babak pertama menyusul pelanggaran yang dilakukannya terhadap Danilo.
Calhanoglu kecewa lantaran wasit tidak meninjau cuplikan insiden tersebut Video assistant referee (VAR). Lebih jauh, dia menuturkan sikap ini berbeda ketika Juventus mendapatkan hadiah penalti pada menit 16 setelah Andrea Conti melakukan handsball di kotak terlarang.
Sialnya, Cristiano Ronaldo yang menjadi algojo gagal mengeksekusi penalti dengan sempurna. Sikap Orsato itulah yang membuat Calhanoglu kecewa. (Baca juga: Juni, Bulan Keramat buat Cristiano Ronaldo )
"Kami sangat marah, karena jika wasit meninjau VAR untuk penalti Ronaldo, maka ia juga harus memeriksa pelanggaran yang dilakukan Rebic sebelum memberikan kartu merah," sesal Calhanoglu dikutip dari RAI Sport.
Akibat bermain dengan 10 pemain, Milan harus puas tereliminasi dari Coppa Italia setelah kalah agretivitas gol tandang dari Juventus usai bermain imbang tanpa gol di leg kedua semifinal. Sekarang Milan hanya menaruh harapan besar pada kompetisi Serie A saja untuk mendapatkan tiket kualifikasi tampil di Eropa. Mereka tertinggal 12 poin dari penghuni peringkat empat Atalanta. (Baca juga: Maurizio Sarri : Permainan Apik Juventus Cuma Setengah Jam )
"Sayang sekali karena ini adlaah tujuan kami dan kami tidak mengelolanya dengan baik. Jadi sekarang kami harus lolos ke Eropa melalui Serie A. Itu perbedaan yang sangat kecil, hanya karena kami kebobolan di kandang dan kami kemudian dipaksa mencetak gol di leg kedua," papar Calhanoglu.
"Jelas ini mengecewakan. Kami benar-benar ingin bermain di final. Yang kami butuhkan sekarang adalah untuk lebih konsisten, karena sejauh musim ini kami belum membawa pulang hasil yang pantas kami dapatkan, karena hasil akhir kami belum maksimal dan kami tidak cukup mengonversi peluang kami," pungkas Calhanoglu.
Calhanoglu kecewa lantaran wasit tidak meninjau cuplikan insiden tersebut Video assistant referee (VAR). Lebih jauh, dia menuturkan sikap ini berbeda ketika Juventus mendapatkan hadiah penalti pada menit 16 setelah Andrea Conti melakukan handsball di kotak terlarang.
Sialnya, Cristiano Ronaldo yang menjadi algojo gagal mengeksekusi penalti dengan sempurna. Sikap Orsato itulah yang membuat Calhanoglu kecewa. (Baca juga: Juni, Bulan Keramat buat Cristiano Ronaldo )
"Kami sangat marah, karena jika wasit meninjau VAR untuk penalti Ronaldo, maka ia juga harus memeriksa pelanggaran yang dilakukan Rebic sebelum memberikan kartu merah," sesal Calhanoglu dikutip dari RAI Sport.
Akibat bermain dengan 10 pemain, Milan harus puas tereliminasi dari Coppa Italia setelah kalah agretivitas gol tandang dari Juventus usai bermain imbang tanpa gol di leg kedua semifinal. Sekarang Milan hanya menaruh harapan besar pada kompetisi Serie A saja untuk mendapatkan tiket kualifikasi tampil di Eropa. Mereka tertinggal 12 poin dari penghuni peringkat empat Atalanta. (Baca juga: Maurizio Sarri : Permainan Apik Juventus Cuma Setengah Jam )
"Sayang sekali karena ini adlaah tujuan kami dan kami tidak mengelolanya dengan baik. Jadi sekarang kami harus lolos ke Eropa melalui Serie A. Itu perbedaan yang sangat kecil, hanya karena kami kebobolan di kandang dan kami kemudian dipaksa mencetak gol di leg kedua," papar Calhanoglu.
"Jelas ini mengecewakan. Kami benar-benar ingin bermain di final. Yang kami butuhkan sekarang adalah untuk lebih konsisten, karena sejauh musim ini kami belum membawa pulang hasil yang pantas kami dapatkan, karena hasil akhir kami belum maksimal dan kami tidak cukup mengonversi peluang kami," pungkas Calhanoglu.
(mirz)
Explore More