Shin Tae-yong Ditekan Harus Juara, Penerjemah Timnas Kritik PSSI
loading...
A
A
A
GIANYAR - Penerjemah timnas Indonesia Jeong Seok-seo mengkritik kebijakan PSSI yang selalu membebankan target juara kepada Pelatih Shin Tae-yong. Pria yang akrab disapa Jeje itu menyebut PSSI terlalu mudah mematok hasil maksimal tanpa melihat persoalan.
Shin Tae-yong ditarget mempertahankan gelar pada Piala AFF U-23 2022. Ketum PSSI, Mochamad Iriawan membebankan target tersebut kepada timnas Indonesia U-23. Namun, Indonesia mengundurkan diri dari turnamen karena badai pandemi.
Selanjutnya, Iwan Bule -sapaan Mochamad Iriawan- memberi target juara ke bahu Shin Tae-yong pada ajang SEA Games 2022 di Vietnam mendatang. Hal itu diungkapkan Iwan pada awal Februari 2022 silam.
“SEA Games nanti di Vietnam, sesuai perintah atau permintaan Pak Menpora dan seluruh rakyat Indonesia, kita ditargetkan emas,” kata Iwan kepada awak media saat itu.
Pada Piala AFF 2022 nanti, PSSI kabarnya juga akan mematok target gelar juara untuk Timnas Indonesia. Shin Tae-yong diharapkan bisa menjadi juru selamat yang bisa mempersembahlan trofi Piala AFF perdana untuk Indonesia.
Jeje selaku interpreter yang terus berada di sisi Shin Tae-yong pun mengaku gerah. Dirinya mengkritik PSSI yang terus membebankan target juara kepada Timnas Indonesia.
Jeje pun mempertanyakan hal tersebut. Melalui Instagram pribadinya, Jeje berasumsi bahwa membebankan target juara memang sudah biasa dalam pengelolaan sepak bola Indonesia.
“Menurut saya, harusnya bicara juara tidak semudah itu, tapi apakah di sini sudah biasa? Menurut kalian bagaimana,” kata Jeje pada Instastory, Kamis (17/2/2022).
Sebelumnya, Shin Tae-yong pernah mengungkap bahwa kondisi Timnas Indonesia mengalami situasi terburuk sejak dirinya melatih skuad Garuda. Hal itu terjadi usai Timnas Indonesia melakoni laga uji coba internasional menghadapi Timor Leste.
Kritik kepada PSSI pun mengalir deras, terutama usai pengunduran diri Timnas Indonesia dari ajang Piala AFF U-23. Bergulirnya Liga 1 di Bali serta tidak fokusnya pemain Timnas Indonesia menjalani pemusatan latihan karena masih membela klub dikritik habis-habisan oleh publik sepak bola Indonesia.
Shin Tae-yong ditarget mempertahankan gelar pada Piala AFF U-23 2022. Ketum PSSI, Mochamad Iriawan membebankan target tersebut kepada timnas Indonesia U-23. Namun, Indonesia mengundurkan diri dari turnamen karena badai pandemi.
Selanjutnya, Iwan Bule -sapaan Mochamad Iriawan- memberi target juara ke bahu Shin Tae-yong pada ajang SEA Games 2022 di Vietnam mendatang. Hal itu diungkapkan Iwan pada awal Februari 2022 silam.
“SEA Games nanti di Vietnam, sesuai perintah atau permintaan Pak Menpora dan seluruh rakyat Indonesia, kita ditargetkan emas,” kata Iwan kepada awak media saat itu.
Pada Piala AFF 2022 nanti, PSSI kabarnya juga akan mematok target gelar juara untuk Timnas Indonesia. Shin Tae-yong diharapkan bisa menjadi juru selamat yang bisa mempersembahlan trofi Piala AFF perdana untuk Indonesia.
Jeje selaku interpreter yang terus berada di sisi Shin Tae-yong pun mengaku gerah. Dirinya mengkritik PSSI yang terus membebankan target juara kepada Timnas Indonesia.
Jeje pun mempertanyakan hal tersebut. Melalui Instagram pribadinya, Jeje berasumsi bahwa membebankan target juara memang sudah biasa dalam pengelolaan sepak bola Indonesia.
“Menurut saya, harusnya bicara juara tidak semudah itu, tapi apakah di sini sudah biasa? Menurut kalian bagaimana,” kata Jeje pada Instastory, Kamis (17/2/2022).
Sebelumnya, Shin Tae-yong pernah mengungkap bahwa kondisi Timnas Indonesia mengalami situasi terburuk sejak dirinya melatih skuad Garuda. Hal itu terjadi usai Timnas Indonesia melakoni laga uji coba internasional menghadapi Timor Leste.
Kritik kepada PSSI pun mengalir deras, terutama usai pengunduran diri Timnas Indonesia dari ajang Piala AFF U-23. Bergulirnya Liga 1 di Bali serta tidak fokusnya pemain Timnas Indonesia menjalani pemusatan latihan karena masih membela klub dikritik habis-habisan oleh publik sepak bola Indonesia.
(sha)