MotoGP 2022: Misi Pertahankan Gelar, Beban Fabio Quartararo di Qatar

DOHA - Pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo tidak punya beban tampil di MotoGP 2022 . Namun, sang juara musim lalu itu masih harus tetap tampil konsisten untuk dapat mempertahankan gelar.

Direktur Yamaha Racing Lin Jarvis mengungkapkan, di MotoGP 2021 Quartararo tampil baik di seri kedua dan terus menjaga penampilanya untuk menjadi juara.



Quartararo menjadi juara dunia MotoGP 2021 usai bersaing ketat dengan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo). Pembalap asal Prancis itu berhasil meraih lima kemenangan dan 10 podium dengan 278 poin dari 18 balapan.

Sementara di tes pramusim Sepang, Quartararo tampil cukup baik dengan menempati posisi ketujuh. Ia mencatatkan waktu 1 menit 58.313 detik.



Sedangkan di tes pramusim Sirkuit Mandalika, pembalap berusia 22 tahun itu berhasil memperbaiki catatan waktunya. Quartararo menempati posisi kedua dengan waktu 1 menit 31.060 detik.

Melihat penampilan pembalapnya, Jarvis menilai di MotoGP 2021 Quartararo tampil baik di seri kedua dengan terus menjaga penampilanya untuk menjadi juara.

"Fabio memulai musim lalu dengan keras, dia memenangkan balapan kedua kemudian ketiga balapan musim, dan setelah itu dia berada di jalur dan tidak menyimpang dari tujuannya," kata Jarvis dilansir dari Paddock GP, Selasa (1/3/2022).

"Jadi saya pikir kami benar-benar melihat Fabio terbaik tahun lalu, karena dia memenangkan lima balapan, tetapi bahkan di luar kesuksesan ini, yang tentu saja penting, dia mampu menunjukkan konsistensi yang luar biasa, yang terpenting jika Anda ingin memenangkan kejuaraan," ucapnya.

Sementara menjelang MotoGP 2022, Jarvis menjelaskan Quartararo memiliki beban ringan dibandingkan pembalap lainnya. Ia menjelaskan keberhasilan menjadi juara dunia MotoGP 2022 membuat Quartararo bersemangat untuk mempertahankan gelar kembali.

"Saya pikir Fabio akan memulai musim ini dengan beban yang lebih ringan di pundaknya, karena memenangkan gelar pertama ini sangat penting bagi semua pembalap. Begitu Anda memenangkannya, Anda tahu Anda bisa melakukannya, dan Anda merasa perlu untuk menang lagi," pungkasnya.