Kontrak Zlatan Ibrahimovic Belum Diperpanjang AC Milan, Respons Paolo Maldini Mengejutkan

MILAN - Zlatan Ibrahimovic menyatakan bakal terus setia bersama AC Milan . Penyerang gaek asal Swedia itu belum akan meninggalkan San Siro sebelum memenangkan sesuatu. Hanya saja sampai saat ini belum ada respon positif dari manajemen.



Masa tugas Ibrahimovic akan habis pada musim panas nanti atau 30 Juni 2022. Namun, pihak Milan sampai sekarang belum ada indikasi bakal menyodorkan kontrak baru.

Padahal, Ibrakadabra baru-baru ini memberikan sinyal tak ingin pindah dari Milan. Veteran berusia 40 tahun itu mengatakan tidak akan gantung sepatu sebelum memenangkan trofi bersama tim besutan Stefano Pioli itu.

Akan tetapi, Direktur Teknik Milan, Paolo Maldini belum bisa memastikan apakah mantan bomber Barcelona itu bakal bisa memperpanjang masa baktinya bersama I Rossoneri.

Maldini hanya berharap semoga Ibrahimovic memiliki masa depan dengan Milan. Menurutnya, sangat wajar jika pemainnya itu menyatakan ambisinya tersebut karena dia punya mental seorang pemenang.

“Dia seorang pemenang, jadi wajar saja jika dia mengatakan itu. Semoga kami bisa memenangkan sesuatu dan dia masih memiliki masa depan bersama kami. Fokus utamanya sekarang harus kembali ke kebugaran penuh,” kata Maldini dilansir dari Football Italia.

Ibrahimovic punya peran yang sangat penting bagi Milan dalam persaingan perebutan gelar Liga Italia 2021/2022. Seajuh ini dia telah menyumbang delapan gol dan dua assit dalam 15 pertandingan.

Menariknya, ketika pemain berpostur 195 cm itu absen sejak awal Februari tahun ini karena cedera, performa Milan bisa dibilang menurun. Mereka kesulitan meraih hasil positif.

Dari enam pertandingan yang dilakoni tanpa bantuannya, Olivier Giroud dkk hanya mampu mencatat tiga kemenangan, sementara sisanya berakhir imbang.

Melihat pentingnya sosok Ibrahimovic, para pendukung Milan berharap manajemen segera menyodorkan kontrak baru. Itu dilakukan demi mewujudkan impiannya meraih gelar juara sebelum menutup kariernya.



Ibrahimovic memutuskan kembali ke San Siro pada Januari 2020. Sebelumnya dia sempat bertugas selama dua musim (2010-2012). Pada kesempatan pertamanya itu, dia sukses mempersembahkan dua trofi, yakni Scudetto 2010/2011 dan Piala Super Italia 2011/2012.