Chelsea Bantai Burnley, Thomas Tuchel: No Abramovich, No Problem
loading...
A
A
A
LANCASHIRE - Chelsea melibas Burnley 4-0 pada lanjutan Liga Inggris 2021/2022, di Turf Moor, Sabtu (5/3/2022) malam WIB. Pelatih Thomas Tuchel menyebut kemenangan ini menjadi bukti The Blues tetap kuat meski akan ditinggal Roman Abramovich.
Chelsea terkena dampak serangan militer Rusia kepada Ukraina. Abramovich menjadi sorotan karena dekat dengan Presiden Vladimir Putin. Imbasnya, sejumlah asetnya dibekukan pemerintah Inggris.
Ini membuat Abramovich tidak bisa lagi mengelola Chelsea secara langsung. Dia lalu menyerahkan kepengurusan klub London Barat itu kepada yayasan amal tepat sebelum final Piala Liga Inggris 2021/2022 kontra Liverpool.
Kemudian, miliarder berusia 55 tahun itu memutuskan untuk menjual Chelsea pada pertengahan pekan lalu saat menang 3-2 atas Luton Town di Piala FA 2021/2022.
Kendati bertanding di tengah polemik Abramovich serta internal klub, N'Golo Kante dkk mampu meraih kemenangan meyakinkan atas Burnley, yakni empat gol tanpa balas.
Sempat kesulitan di babak pertama, Chelsea bisa menyarangkan empat gol setelah jeda yang masing-masing ditorehkan Reece James (47’), Kai Havertz (52’ dan 55’) serta Christian Pulisic (69’).
“Kami menampilkan pertandingan yang brilian di Wembley (kontra Liverpool) walaupun pada akhirnya mendapat hasil mengecewakan," kata Tuchel dilansir dari Independent
"Dan, tiga hari kemudian kami berada di Luton, situasi yang sama sekali berbeda, keadaan yang berbeda, kami dua kali tertinggal dalam permainan tetapi kami mengubahnya dan menyelesaikan laga dengan kemenangan,” lanjutnya.
Melihat performa anak asuhnya, Tuchel memberikan sanjungan. Menurutnya kemenangan ini membuktikan Chelsea tetap fokus bertanding dan tak terpengaruh dengan situasi terkait Abramovich.
“Tiga hari kemudian kami tiba di Burnley dan Anda tahu di Turf Moor apa yang menunggu, adu fisik, permainan direct, memperebutkan bola kedua, umpan silang, bola mati, dan sekali lagi kami melangkah menang,” imbuhnya.
“Bagi saya, kemenangan ini menunjukkan banyak karakter. Ini menunjukkan para pemain memiliki apa yang diperlukan untuk bermain untuk Chelsea," jelas Tuchel.
Belum diketahui siapa yang akan menjadi pemilik baru Chelsea. Namun, kemenangan atas The Clarets membuat mereka tetap di posisi tiga Liga Inggris 2021/2022 dengan koleksi 53 poin, berjarak enam poin dari Manchester United.
"Ini menunjukkan kami memiliki lingkungan untuk fokus pada sepak bola. Kami percaya kami diizinkan untuk fokus pada sepak bola dan kami melakukannya sebaik mungkin,” tutup pelatih asal Jerman itu.
Baca Juga
Chelsea terkena dampak serangan militer Rusia kepada Ukraina. Abramovich menjadi sorotan karena dekat dengan Presiden Vladimir Putin. Imbasnya, sejumlah asetnya dibekukan pemerintah Inggris.
Ini membuat Abramovich tidak bisa lagi mengelola Chelsea secara langsung. Dia lalu menyerahkan kepengurusan klub London Barat itu kepada yayasan amal tepat sebelum final Piala Liga Inggris 2021/2022 kontra Liverpool.
Kemudian, miliarder berusia 55 tahun itu memutuskan untuk menjual Chelsea pada pertengahan pekan lalu saat menang 3-2 atas Luton Town di Piala FA 2021/2022.
Kendati bertanding di tengah polemik Abramovich serta internal klub, N'Golo Kante dkk mampu meraih kemenangan meyakinkan atas Burnley, yakni empat gol tanpa balas.
Sempat kesulitan di babak pertama, Chelsea bisa menyarangkan empat gol setelah jeda yang masing-masing ditorehkan Reece James (47’), Kai Havertz (52’ dan 55’) serta Christian Pulisic (69’).
“Kami menampilkan pertandingan yang brilian di Wembley (kontra Liverpool) walaupun pada akhirnya mendapat hasil mengecewakan," kata Tuchel dilansir dari Independent
"Dan, tiga hari kemudian kami berada di Luton, situasi yang sama sekali berbeda, keadaan yang berbeda, kami dua kali tertinggal dalam permainan tetapi kami mengubahnya dan menyelesaikan laga dengan kemenangan,” lanjutnya.
Melihat performa anak asuhnya, Tuchel memberikan sanjungan. Menurutnya kemenangan ini membuktikan Chelsea tetap fokus bertanding dan tak terpengaruh dengan situasi terkait Abramovich.
“Tiga hari kemudian kami tiba di Burnley dan Anda tahu di Turf Moor apa yang menunggu, adu fisik, permainan direct, memperebutkan bola kedua, umpan silang, bola mati, dan sekali lagi kami melangkah menang,” imbuhnya.
“Bagi saya, kemenangan ini menunjukkan banyak karakter. Ini menunjukkan para pemain memiliki apa yang diperlukan untuk bermain untuk Chelsea," jelas Tuchel.
Belum diketahui siapa yang akan menjadi pemilik baru Chelsea. Namun, kemenangan atas The Clarets membuat mereka tetap di posisi tiga Liga Inggris 2021/2022 dengan koleksi 53 poin, berjarak enam poin dari Manchester United.
"Ini menunjukkan kami memiliki lingkungan untuk fokus pada sepak bola. Kami percaya kami diizinkan untuk fokus pada sepak bola dan kami melakukannya sebaik mungkin,” tutup pelatih asal Jerman itu.
(mirz)