Cedera Ringan, Mohamed Salah Siap Ubrak-abrik Arsenal

LIVERPOOL - Cedera yang dialami penyerang Liverpool Mohamed Salah tidak separah yang dikabarkan. Pelatih The Reds Juergen Klopp mengungkapkan bintang Mesir itu hanya cedera ringan dan siap melawan Arsenal, Rabu (16/3/2022).

Salah sempat dikabarkan cedera serius dan diprediksi absen pada laga krusial melawan Arsenal di Emirates Stadium. Kapten timnas Mesir itu menderita nyeri pada kakinya seusai melumat Brighton & Hove Albion 2-0 pada akhir pekan lalu. Salah ditarik keluar tak lama setelah mencetak gol kedua Liverpool , pada menit ke-65.



Klopp mengabarkan sang pemain sudah ikut latihan karena cederanya terbilang ringan. Dengan begitu, juru taktik kenamaan asal Jerman itu yakin betul bahwa Salah bisa tersedia dalam laga nanti.

"Mo adalah tough cookie (orang yang kuat secara fisik dan emosional). Kami cukup senang dan beruntung. Bengkak, sakit, hari ini berkurang. Saya mendapat informasi sebelum konferensi pers, dia siap berlatih," kata Juergen Klopp dikutip dari Goal Internasional, Selasa (15/3/2022).



"Kita akan lihat bagaimana tampilannya," sambungnya dengan penuh optimistis.

Ya, Liverpool (66 poin) akan melanjutkan perjuangannya mengejar 70 poin milik Manchester City yang tengah berada di puncak klasemen. Mereka pun hanya terpaut empat poin, dan berpeluang untuk mempersempitnya jika menang lawan Arsenal.

Namun menghadapi The Gunners -julukan Arsenal- bukanlah hal mudah. Pasalnya, duel tersebut akan digelar di depan publik mereka, yakni Stadion Emirates pada Kamis (17/3/2022) dini hari WIB mendatang.

Apalagi pasukan Mikel Arteta sedang garang-garangnya. Hegemoni dengan lima kemenangan beruntun sudah mereka dapatkan dalam lanjutan Liga Inggris, sebagai modal penting untuk meredam agresifitas The Reds -julukan Liverpool-.

Hal senada pun juga dilontarkan oleh Klopp sendiri. Ia menganggap bahwa seluruh laga sisa milik kubu Anfield adalah kesulitan yang nyata. Namun, mereka akan berusaha semaksimal mungkin untuk meraih tiga poin dalam setiap laganya.

"Rencananya adalah untuk menjadi semenyebalkan mungkin. Kami harus memenangkan permainan kami. Anda tahu itu, tetapi kami sangat ambisius dan bertekad untuk melakukan hal-hal hebat," ujarnya.

"Sepuluh pertandingan untuk dimainkan, beberapa di antaranya sangat sulit. Mereka semua tangguh," tutup mantan pelatih Borussia Dortmund tersebut.