Cara Chelsea Singkirkan Real Madrid Musim Lalu Tak Dijadikan Senjata Utama

LONDON - Chelsea siap menjamu Real Madrid pada laga leg pertama perempat final Liga Champions 2021-2022 di Stamford Bridge, Kamis (7/4/2022) dini hari WIB. Thomas Tuchel pun menampik kemenangan musim lalu dijadikan sebagai tolok ukur.

Pada musim lalu, Chelsea berhasil menyingkirkan Madrid dengan agregat 3-1. Saat bermain di di Stamford Bridge, Romelu Lukaku dkk sukses menang 2-0.

Sementara saat berkunjung ke Santiago Bernabeu, Chelsea bermain imbang 1-1. Meski bermain imbang, Chelsea tetap berhasil lolos ke babak berikutnya karena menang agregat 3-1 atas Madrid.

BACA JUGA: Aksi Luis Suarez Tak Mau Injak Logo Manchester City Terekam

Hingga akhirnya The Blues berhasil menjadi juara usai mengalahkan Manchester City 1-0. Sekarang romantisme dua kesebelasan klub papan atas Eropa kembali terulang.

Namun Tuchel menggarisbawahi pertandingan saat ini tidak ada hubungannya dengan kemenangan di musim lalu. Ia mengatakan Chelsea tidak ingin menjadikan kemenangan musim lalu sebagai tolok ukur untuk bisa meraih kemenangan di musim ini.

“Saya pikir itu tidak ada hubungannya dengan pertandingan musim lalu (semifinal Liga Champions 2020-2021). Sejujurnya, saya tidak melihatnya dalam persiapan. Kami tidak melihat pertandingan tahun lalu. Itu mungkin menjawab pertanyaannya," kata Tuchel dilansir dari laman resmi UEFA, Rabu (6/4/2022).

BACA JUGA:

Pelatih asal Jerman itu mengaku tidak ada gunanya untuk membuktikan Chelsea bisa meraih kemenangan dengan taktik yang sama menghadapi Madrid. Tuchle menjelaskan timnya ingin bangkit usai menelan kekalahan 1-4 dari Brentford di Liga Inggris.

"Bagi kami, tidak ada gunanya membuktikan lagi atau apa pun. Kami berada di luar sana untuk bangkit dari penampilan hari Sabtu (melawan Brentford),” pungkas Tuchel.