Gagal Juara di Korea Open 2022, Fajar/Rian Butuh Tingkatkan Fisik dan Ketenangan

Minggu, 10 April 2022 - 23:43 WIB
loading...
Gagal Juara di Korea Open 2022, Fajar/Rian Butuh Tingkatkan Fisik dan Ketenangan
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mengakui masih harus meningkatkan fisik dan ketenangan untuk meraih hasil terbaik/Foto/PBSI
A A A
SUNCHEON - Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto mengakui masih harus meningkatkan fisik dan ketenangan untuk meraih hasil terbaik. Ganda putra Indonesia itu gagal juara di Korea Open 2022 usai dikalahkan pasangan tuan rumah, Minggu (10/4/2022),

Fajar/Rian menelan pil pahit ketika menghadapi Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae pada final di Palma Indoor Stadium. Pasangan peringkat sembilan dunia itu kalah dalam rubber gim dengan skor 21-19, 15-21, dan 18-21.



Kendati demikian, kekalahan tersebut memberi Fajar/Rian pelajaran terbaik. Sebab, pasangan yang biasa disebut Fajri itu menjadi tahu apa yang harus diperbaiki untuk memaksimalkan performa mereka ke depan.

Fajar/rian menyebut dua faktor utama yang harus mereka benahi yakni stamina dan ketenangan.



“Kami akan terus memperbaiki apa yang kurang dan pastinya semangat terus. Terutama di stamina, fisik dan ketenangan,” ungkap Fajar dalam rilis resmi PBSI, Minggu (10/4/2022).

“Di pertandingan hari ini kami bola depannya kalah ya, itu salah satu yang harus diperbaiki kalau ketemu mereka lagi,” sahut Rian.

Korea Open sendiri menjadi akhir perjalanan panjang Fajar/Rian di awal tahun 2022 ini. Total sudah empat turnamen beruntun diikuti pasangan nomor sembilan dunia itu dalam kurun waktu satu setengah bulan.

Adapun turnamen yang diikuti tersebut adalah Jerman Open, All England, Swiss Open, dan Korea Open. Dari keempat turnamen tersebut, Fajar/Rian berhasil menyabet gelar di ajang Swiss Open.

Namun sayangnya, asa Fajar/Rian untuk bisa melanjutkan momentum juara nya pun harus sirna. Meski begitu, perjuangan mereka tetap layak mendapat apresiasi.

Sekadar informasi, dengan kalahnya Fajar/Rian di partai final, maka itu artinya Indonesia nirgelar di ajang Super 500 tersebut. Karena di laga sebelumnya, Jonatan Christie harus menelan kekalahan dari wakil China, Weng Hong Yang, dalam rubber gim 21-12, 19-21, dan 15-21.
(sha)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1372 seconds (0.1#10.140)