Profil Evander Holyfield, Raja Kelas Berat yang Gemparkan Tinju karena Telinganya Copot

Rabu, 27 April 2022 - 22:01 WIB
loading...
Profil Evander Holyfield, Raja Kelas Berat yang Gemparkan Tinju karena Telinganya Copot
Profil Evander Holyfield, Raja Kelas Berat yang Gemparkan Tinju karena Telinganya Copot. Foto: IST
A A A
LAS VEGAS - Ketangguhan Evander Holyfield semasa aktif sebagai petinju sudah tidak perlu diragukan lagi. Mantan raja kelas berat itu pernah menggegerkan jagat tinju karena telinganya copot digigit Mike Tyson.

Evander Holyfield lahir di Atmore, Alabama, Amerika Serikat pada 19 Oktober 1962. Dia memulai kariernya sebagai petinju amatir saat masih berusia muda.



Pada usia 24 tahun, Holyfield memperkuat kontingen Amerika Serikat di Olimpiade Los Angeles 1984. Meski gagal menyumbang medali, pada tahun yang sama Holyfield menyabet penghargaan Sarung Tinju Emas.

Hanya butuh dua tahun sejak tampil sebagai petinju profesional, Holyfield berhasil mengklaim gelar juara dunia pertamanya. Dia sukses memenangi sabuk kelas berat junior versi WBA usai mengalahkan Dwight Muhammad Qawi pada 1986.

Sejak saat itu kariernya menanjak dengan rekor 160 kali menang dan hanya 14 kali kalah. Salah satu pertarungan paling diingat sepanjang sejarah, ketika Holyfield bentrok Mike Tyson pada 28 Juni 1997.

Yang membuat pertarungan itu selalu segar dalam ingatan ketika duel memasuki ronde ke-3, Mike Tyson menggigit telinga Evander Holyfield. Akibat insiden itu telinga Holyfield copot dan menghilang diduga dicuri.

Menurut The New York Times, potongan telinga Evander Holyfield sejatinya tidak hilang. Setelah laga, potongan telinga itu ditemukan oleh seorang karyawan MGM Grand Garden Arena- venue pertarungan Mike Tyson vs Evander Holyfield.

Dalam laporan yang sama, karyawan yang menemukan potongan telinga itu bernama Mitchell Libonati. Kala itu Libonati mengambil potongan telinga menggunakan sarung tangan Latex dan berniat memberikannya kepada Holyfield yang sedang ada di kamar ganti.

Namun, setelah telinga itu diterima salah seorang dari anggota tim untuk di bawa ke rumah sakit, potingan telinga itu hilang dalam perjalanan menggunakan ambulans.

Insiden itu tak membuat Holyfield pensiun. Setelah mengalami pasang surut performa, ia akhirnya melewai sebuah rekor yang hanya dimiliki Muhammad Ali yakni meraih gelar juara dunia tinju kelas berat sebanyak 4 kali pada tahun 2000.

Ia mengalahkan John Ruiz untuk mencatatkan diri menjadi juara dunia kelas berat keempat kali di sepanjang kariernya. Namun, setelah menyandang predikat itu, karier sang petinju malah cenderung menurun.

Ia makin akrab dengan kekalahan, dan mulai kehilangan gelar yang susah payah ia kumpulkan. Hingga akhirnya, Evander Holyfield resmi gantung sarung tinju pada 2014 lalu.
(sto)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2889 seconds (0.1#10.140)