Rencana Ancelotti Pensiun di Real Madrid Terancam, Penyebabnya Mengejutkan

MADRID - Carlo Ancelotti memberikan isyarat untuk pensiun sebagai pelatih. Pelatih asal Italia itu menegaskan bahwa Real Madrid adalah klub terakhir yang menjadi bagian karier kepelatihannya.

Ancelotti saat ini masih memiliki kontrak setidaknya hingga 30 Juni 2024 mendatang. Sejak bergabung pada Juli tahun lalu, keberhasilan langsung ditorehkan.

Di bawah tangan dinginnya, Madrid sukses menjadi kampiun Liga Spanyol 2021-2022. Itu merupakan trofi ke-35. Dengan durasi kontraknya yang masih cukup lama, Ancelotti sudah berbicara soal masa depannya.

BACA JUGA: Cristiano Ronaldo Catatkan 3 Rekor Langka Usai MU Bekuk Brentford

Ancelotti tetap memilih bersama Madrid meski diminta untuk melatih hingga 10 tahun mendatang. Jika tidak, dia lebih memilih untuk pensiun.

"Setelah bab Real Madrid ini saya mungkin akan pensiun. Tapi jika Real ingin saya tinggal di sini 10 tahun, saya akan tinggal 10 tahun lagi," kwta Ancelotti dikutip dari twitter pribadi Fabrizio Romano, Selasa (3/5/2022).

Namun ada pula yang bisa membatalkan tekadnya untuk pensiun. Bukan klub, melainkan untuk melatih tim nasional suatu negara. Menariknya bukan nama Italia yang tercetus dari mulutnya, tetapi Timnas Kanada.

BACA JUGA: Cristiano Ronaldo Berikan Kode Bertahan di MU

Apalagi Italia digadang-gadang untuk melakukan perombakan, termasuk menggantikan Roberto Mancini dari bangku pelatih. Namun, Ancelotti belum berniat untuk melengserkan tempat rekan sekompatriotnya tersebut.

"Timnas ke depan bisa jadi pilihan. Kanada? Kenapa tidak? Saya akan menyukainya," tambah Ancelotti.

Sekadar informasi, Ancelotti juga masih berjuang untuk menghadirkan trofi kedua bagi Madrid pada musim ini, setelah Liga Spanyol. Adalah Liga Champions, yang baru akan melakoni laga leg kedua dengan Manchester City di Santiago Bernabeu, 5 Mei mendatang.