Real Madrid Nyerah, Kylian Mbappe Dipastikan Bertahan di PSG

MADRID - Bintang muda Paris Saint-Germain (PSG) Kylian Mbappe dipastikan bertahan di timnya musim depan. Kepastian itu didapat setelah Presiden Real Madrid, Florentino Perez, mengatakan bahwa Mbappe tidak menolak bergabung Los Blancos.

Rumor Mbappe gabung Madrid terus menjadi pemberitaan oleh banyak media. Pasalnya pemain tim nasional Prancis itu dikabarkan enggan memperpanjangan kontrak dengan PSG dan lebih memilih untuk bermain di Santiago Bernabeu di musim depan.



Namun, proses transfer Mbappe ke Madrid boleh dibilang jauh panggang dari api. PSG tak ingin kehilangan pemainnya dan terus berusaha mempertahankan Mbappe dengan menyodorkan kontrak baru.

Sementara beberapa waktu lalu, Mbappe dikabarkan telah mencapai kesepakatan pribadi dengan Madrid. Ibunda Mbappe, Fayza Lamari pun sempat mengatakan keputusan masa depan kini sepenuhnya berada ditangan anaknya.

Namun menurut pakar sepak bola asal Spanyol, Guillem Balague mengatakan Mbappe gagal bergabung dengan Madrid. Ia menjelaskan Perez telah memberitahukan kepada semua pemain, staf pelatih bahwa pemain berusia 23 tahun itu tidak akan datang ke Los Blancos.

"Saya baru saja diberitahu bahwa Florentino Perez telah memberi tahu para pemain malam ini di ruang ganti bahwa Mbappe tidak akan datang. Mari kita tunggu untuk mendengar apa yang Mbappe katakan sebelum kami mengkonfirmasi apa pun," tulis Balague dilansir dari Twitter @GuillemBalague, Sabtu (21/5/2022).

Pria berusia 53 tahun itu menjelaskan alasan utama Mbappe gagal ke Madrid akibat mendapatkan tawaran perpanjangan terakhir dari PSG. Balague mengatakan dalam kesepakatan terbaru yang diajukan PSG, Mbappe akan mendapatkan bayaran seperti yang ditawarkan oleh Madrid.

"Baik PSG maupun Real Madrid bersedia membayar 150 juta Euro dari biaya penandatanganan atau apa pun namanya (dan mereka harus menambah upah dan komisi itu). Keduanya dengan senang hati menawarkan harga yang diminta Mbappe," pungkasnya.