Top 10 Petinju P4P Terbaru: Jermell Charlo Juara Tak Terbantahkan
loading...
Top 10 Petinju P4P Terbaru: Jermell Charlo Juara Tak Terbantahkan/The Sun
A
A
A
Jermell Charlo masuk ke dalam daftar top 10 petinju P4P pound-for-pound Ring Magazine setelah menjadi juara yang tak terbantahkan. Status Top 10 petinju P4P terbaik diraih Jermell Charlo setelah mengalahkan Brian Castano dalam pertandingan ulang mereka untuk menjadi juara kelas menengah ringan yang tak terbantahkan.
Charlo menjadi petarung pria ketujuh yang memenangkan semua gelar dunia di era empat sabuk. Empat nama lainnya, Olekandr Usyk, Terence Crawford, Canelo Alvarez dan Josh Taylor bergabung dengannya dalam daftar pound-for-pound saat ini.
Legenda tinju Bernard Hopkins dan Jermain Taylor adalah dua petarung lainnya yang sama-sama mencatat sejarah meraih empat gelar. Untuk waktu yang lama, Canelo memimpin sebagai petinju nomor 1 tetapi anjlok ke urutan keenam setelah kekalahan mengejutkan dari Dmitry Bivol.
Bivol pun masuk di posisi 8 Top 10 petinju P4P versi Majalah Ring dan menjadi modal menjelang duel ulang dengan Canelo. Posisi pertama ditempati Oleksandr Usyk - mantan raja kelas penjelajah - yang kini menjadi juara kelas berat.
Petinju Ukraina berusia 35 tahun itu, tidak terkalahkan sebagai juara dunia dua kelas dan September lalu menggulingkan Anthony Joshua. Dia adalah satu-satunya petinju kelas berat dalam daftar, dengan Tyson Fury, juara kelas berat WBC, tidak terlihat setelah pensiun menyusul kemenangan atas Dillian Whyte.
Juara kelas welter Terence Crawford ditempatkan di peringkat 2 tetapi sebagai pemegang sabuk di tiga kelas. Dia akan bertarung melawan petinju peringkat keempat Errol Spence Jr dalam penentuan gelar kelas welter yang tak terbantahkan tahun ini.
Naoya Inoue yang menjadi juara kelas bantam, monster KO asal Jepang berada di nomor 3. Juara kelas terbang super asal Meksiko Juan Francisco Estrada menyusul berada di urutan kelima, satu di depan rekan senegaranya Canelo. Vasyl Lomachenko masih berada di peringkat 7 meski kehilangan sabuk ringannya dari Teofimo Lopez pada 2020. Lomachenko telah menang dua kali sejak itu, tetapi George Kambosos melawan Devin Haney untuk kemenangan kelas ringan yang tak terbantahkan pada bulan Juni.
Pemenangnya kemungkinan akan masuk ke sepuluh besar. Josh Taylor masih menempati urutan kesembilan meskipun kemenangan kontroversialnya atas Jack Caterall pada Februari. Petinju Skotlandia itu sekarang tampaknya akan tetap berada di level yang lebih baik, meskipun menggoda untuk naik, tetapi telah dilucuti dari sabuk WBA-nya dan duduk di atas Charlo.
Charlo menjadi petarung pria ketujuh yang memenangkan semua gelar dunia di era empat sabuk. Empat nama lainnya, Olekandr Usyk, Terence Crawford, Canelo Alvarez dan Josh Taylor bergabung dengannya dalam daftar pound-for-pound saat ini.
Legenda tinju Bernard Hopkins dan Jermain Taylor adalah dua petarung lainnya yang sama-sama mencatat sejarah meraih empat gelar. Untuk waktu yang lama, Canelo memimpin sebagai petinju nomor 1 tetapi anjlok ke urutan keenam setelah kekalahan mengejutkan dari Dmitry Bivol.
Bivol pun masuk di posisi 8 Top 10 petinju P4P versi Majalah Ring dan menjadi modal menjelang duel ulang dengan Canelo. Posisi pertama ditempati Oleksandr Usyk - mantan raja kelas penjelajah - yang kini menjadi juara kelas berat.
Petinju Ukraina berusia 35 tahun itu, tidak terkalahkan sebagai juara dunia dua kelas dan September lalu menggulingkan Anthony Joshua. Dia adalah satu-satunya petinju kelas berat dalam daftar, dengan Tyson Fury, juara kelas berat WBC, tidak terlihat setelah pensiun menyusul kemenangan atas Dillian Whyte.
Juara kelas welter Terence Crawford ditempatkan di peringkat 2 tetapi sebagai pemegang sabuk di tiga kelas. Dia akan bertarung melawan petinju peringkat keempat Errol Spence Jr dalam penentuan gelar kelas welter yang tak terbantahkan tahun ini.
Naoya Inoue yang menjadi juara kelas bantam, monster KO asal Jepang berada di nomor 3. Juara kelas terbang super asal Meksiko Juan Francisco Estrada menyusul berada di urutan kelima, satu di depan rekan senegaranya Canelo. Vasyl Lomachenko masih berada di peringkat 7 meski kehilangan sabuk ringannya dari Teofimo Lopez pada 2020. Lomachenko telah menang dua kali sejak itu, tetapi George Kambosos melawan Devin Haney untuk kemenangan kelas ringan yang tak terbantahkan pada bulan Juni.
Pemenangnya kemungkinan akan masuk ke sepuluh besar. Josh Taylor masih menempati urutan kesembilan meskipun kemenangan kontroversialnya atas Jack Caterall pada Februari. Petinju Skotlandia itu sekarang tampaknya akan tetap berada di level yang lebih baik, meskipun menggoda untuk naik, tetapi telah dilucuti dari sabuk WBA-nya dan duduk di atas Charlo.
(aww)
Lihat Juga :
