Boston Celtics Tantang Golden State Warriors di Final NBA 2021/2022
loading...
A
A
A
MIAMI - Boston Celtics menjadi juara Wilayah Timur sekaligus lolos ke partai puncak NBA 2021/2022 usai mengalahkan Miami Heat 100-96 pada Game 7 di FTX Arena, Amerika Serikat, Senin (30/5/2022) pagi WIB. Celtics menantang Golden State Warriors di final mulai Kamis (2/6/2022) waktu lokal.
Kemenangan di Game 7 memastikan Celtics menang 4-3 pada setri best-of-seven. Celtics sempat mendapat perlawanan sengit dari Miami Heat sejak awal pertandingan. Meski begitu, Celtics yang bertindak sebagai tim tamu berhasil mengatasi perlawan Heat dengan kemenangan.
Pada kuarter pertama, Heat memang tampil kurang impresif di hadapan pendukungnya sendiri. Mereka mendapatkan perlawanan ketat dari Celtics. Alhasil, Celtics berhasil menutup permainan dengan keunggulan 32-17 di kuarter pertama.
Berlanjut di kuarter kedua, Jaylen Brown dan kolega sempat kewalahan menhadapi Heat. Alhasil, dengan terus memberikan serangan, pasukan Heat mampu unggul di kuarter kedua dengan skor 32-23.
Memasuki kuarter ketiga, Celtics langsung memberikan tekanan hebat kepada Heat. Alhasil, mereka mampu bermain agresif dan dapat unggul atas Heat dengan skor tipis 27-26 di kuarter ketiga ini.
Berlanjut ke kuarter terakhir, Heat berhasil mengembangkan permainannya. Dengan terus memberikan serangan secara masif, Heat pun terus menggempur Celtics.
Alhasil, meski kedua tim saling jual beli serangan, pertandingan sengit itu akhirnya berhasil ditutup oleh keunggulan Heat di kuarter keempat ini dengan skor tipis 21-18.
Sayangnya, meski Heat unggul di kuarter keempat, mereka tidak mampu meraih kemenangan. Pasalnya, Celtics dapat memenangkan pertandingan tersebut dengan total skor akhir 100-96 atas Heat.
Kemenangan tersbut membuat Celtics menang 4-3 atas Heat hingga gim ketujuh ini. Dengan hasil itu, Celtics akan bertemu dengan Warriors di final.
Kemenangan di Game 7 memastikan Celtics menang 4-3 pada setri best-of-seven. Celtics sempat mendapat perlawanan sengit dari Miami Heat sejak awal pertandingan. Meski begitu, Celtics yang bertindak sebagai tim tamu berhasil mengatasi perlawan Heat dengan kemenangan.
Pada kuarter pertama, Heat memang tampil kurang impresif di hadapan pendukungnya sendiri. Mereka mendapatkan perlawanan ketat dari Celtics. Alhasil, Celtics berhasil menutup permainan dengan keunggulan 32-17 di kuarter pertama.
Berlanjut di kuarter kedua, Jaylen Brown dan kolega sempat kewalahan menhadapi Heat. Alhasil, dengan terus memberikan serangan, pasukan Heat mampu unggul di kuarter kedua dengan skor 32-23.
Memasuki kuarter ketiga, Celtics langsung memberikan tekanan hebat kepada Heat. Alhasil, mereka mampu bermain agresif dan dapat unggul atas Heat dengan skor tipis 27-26 di kuarter ketiga ini.
Berlanjut ke kuarter terakhir, Heat berhasil mengembangkan permainannya. Dengan terus memberikan serangan secara masif, Heat pun terus menggempur Celtics.
Alhasil, meski kedua tim saling jual beli serangan, pertandingan sengit itu akhirnya berhasil ditutup oleh keunggulan Heat di kuarter keempat ini dengan skor tipis 21-18.
Sayangnya, meski Heat unggul di kuarter keempat, mereka tidak mampu meraih kemenangan. Pasalnya, Celtics dapat memenangkan pertandingan tersebut dengan total skor akhir 100-96 atas Heat.
Kemenangan tersbut membuat Celtics menang 4-3 atas Heat hingga gim ketujuh ini. Dengan hasil itu, Celtics akan bertemu dengan Warriors di final.
(sha)