Kasus Covid-19 di Florida Meningkat, Kelanjutan Kompetisi NBA Terancam

Selasa, 23 Juni 2020 - 10:29 WIB
loading...
Kasus Covid-19 di Florida Meningkat, Kelanjutan Kompetisi NBA Terancam
Stadion markas Orlando Magic. Foto/LA Streetball
A A A
NEW YORK - Peningkatan jumlah kasus infeksi virus corona di Florida membuat otoritas NBA panik. Pasalnya, salah satu negara bagian Amerika Serikat itu akan menjadi tuan rumah sisa kompetisi musim 2019/2020.

Florida mencatatkan rekor jumlah terinfeksi virus corona dalam tiga hari terakhir, khususnya pada Sabtu (20/6/2020) dengan 4.049 kasus atau rekor dalam satu hari. Padahal, NBA berencana menjamu para pemain di The Walt Disney World Resort dekat Orlando, Florida, di mana 22 tim dengan peluang playoff akan menyelesaikan musim reguler dan juga postseason.

Komisaris NBA Adam Silver baru-baru ini telah mengadakan pertemuan secara virtual dengan eksekutif tim NBA dan membahas wabah di Florida. Laporan itu mengatakan, Silver menanggapi secara tegas, tapi sedikit khawatir. Tapi, dia yakin pihaknya bisa menjaga para pemain secara bersama-sama membantu mencegah wabah virus corona. (Baca: Lanjutkan Kompetisi IBL, PB Perbasi Tunggu Arahan FIBA)

“NBA terus memantau secara detail perkembangan di Florida dan Orange County dengan terus bekerja secara kolaboratif bersama Asosiasi Pemain Bola Basket Nasional (NBPA), pejabat kesehatan masyarakat, dan pakar medis mengenai rencana kami,” kata juru bicara NBA Mike Bass, dilansir CBCsports.

Florida mengalami peningkatan drastis pada kasus Covid-19 ketika NBA bersiap untuk mengulang kompetisi secara resmi yang rencananya dimulai pada 31 Juli hingga Oktober mendatang. Namun, para pemain menyatakan kekhawatiran bahwa karyawan non-NBA seperti staf atau ruang makan dapat menjadi media pembawa virus ke dalam lingkungan sekitar arena. (Baca juga: Apa Dosa Mohamed Salah, Klopp!)

Direktur Eksekutif NBPA Michele Roberts mengaku sangat senang para pemain belum akan melakukan perjalanan ke Florida sebelum situasi benar-benar dalam keadaan baik. Dia juga mengingatkan kepada NBA bahwa protokol kesehatan menjadi hal paling penting jika ingin kompetisi dilanjutkan. Pasalnya, dia tidak ingin ada masalah kepada para pemainnya di tengah pandemi virus corona yang sudah menyebar secara global.

“Meski kami merasa tenang mengetahui para pemain tidak akan melakukan perjalanan komersial untuk sampai ke Orlando dan akses ke kampus sangat terbatas serta tentu saja semua protokol kesehatan dan keselamatan lain yang ada, jumlahnya akan tetap menjadi perhatian kami,” ucap Roberts. (Lihat videonya: Mengejutkan! Pulau Malambar di Mamuju Dijual Rp2 Miliar)

“Jika perlu menambahkan batasan lebih lanjut sehubungan dengan pihak ketiga yang memiliki akses ke kampus, kami akan berusaha menerapkannya,” tandasnya. (Raikhul Amar)
(ysw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1649 seconds (0.1#10.140)