Arsenal Indonesia Supporters Gelar Donor Darah Serentak di 61 Kota, Terbuka untuk Umum

Rabu, 08 Juni 2022 - 19:39 WIB
loading...
Arsenal Indonesia Supporters...
Eddi Brokoli (kiri) saat menjelaskan tentang tujuan terselenggaranya kegiatan Donor Darah berskala Nasional yang diinisiasi Arsenal Indonesia Supporters (AIS) yang bekerja sama Palang Merah Indonesia (PMI)
A A A
JAKARTA - Arsenal Indonesia Supporters (AIS) kembali menggelar kegiatan sosial donor darah berskala Nasional. Kegiatan donor darah ini sebagai bagian dari HUT ke-19 AIS sekaligus sebagai bukti nyata dan manfaat positif komunitas bagi masyarakat dan kemanusiaan.

Kegiatan Donor Darah Nasional yang diinisiasi oleh AIS sudah dimulai sejak 2015 dan rutin dilakukan setiap tahun. Tahun ini kegiatan bertajuk AIS Donor Darah Nasional VIII rencananya diselenggarakan pada 12 Juni 2022, serentak di 61 kota dari Aceh sampai Papua dengan target 4.000 peserta dan 3.000 kantong darah.

Sekadar informasi, saat pandemi Covid-19 melanda Indonesia, AIS Donor Darah Nasional tetap terlaksana berkat dukungan dan masukan dari Palang Merah Indonesia (PMI). Eddi Brokoli selaku Ketua Komite AIS Donor Darah Nasional menuturkan bahwa Arsenal Indonesia Supporters adalah fans klub yang diakui oleh Arsenal FC.

BACA JUGA: Bandingkan Indonesia dengan Kuwait, Media Vietnam Soroti Absennya Egy dan Evan Dimas

"Kalau ada pecinta lain pecinta Arsenal ada banyak. Tapi yang diakui oleh Arsenal FC (London) adalah AIS. Dan setiap tahunnya sejak 2015 dalam rangka donor darah kami rutin melakukan acara ini yang skalanya nasional tetapi tidak berpusat di satu kota tertentu saja," tutur Eddi dalam konferensi pers di EIGER Radio Dalam, Jakarta, Rabu (8/6/2022).

Eddi menuturkan pada tahun 2015 ada 27 kota, 2016 (49), 2017 (65), 2018 (72), 2019 (65), 2020 (49) dan 2021 (59 kota). Bahkan saat pandemi pun AIS tetap menyelenggarakan donor darah meski harus dengan beberapa penyesuaian.

Salah satunya dengan memindahkan tempat pelaksanaan ke UDD PMI di masing-masing kota dan tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Hal yang menjadi pertimbangannya adalah kebutuhan akan kantong darah yang tetap tinggi, sedangkan ketersediaan kantong darah selama pandemi jauh menurun seiring berkurangnya jumlah pendonor.

BACA JUGA: Hasil Kualifikasi Piala Asia 2023: Filipina Redam Agresivitas Yaman

Eddi menambahkan kegiatan donor darah ini bertujuan untuk menumbuhkan semangat berbagi dan jiwa kemanusiaan demi memberi manfaat positif bagi masyarakat luas. Lebih lanjut, pria dengan nama lengkap Eddi Hidayatullah itu mengatakan bahwa kegiatan ini bersifat terbuka untuk umum.

"Saat ini dengan dilonggarkannya aturan terkait pandemi, harapan kami pada pendonor akan kembali meramaikan setiap kegiatan donor darah. Dan, kegiatan sosial AIS donor darah nasional ini bersifat terbuka untuk umum dan terselenggaranya berkat kerja sama yang terjalin baik dengan PMI serta dukungan penuh dari para mitra dan sponsor," tutur Eddi.

Sementara itu, Kepala Seksi Rekrutmen Donor Darah UDD PMI Pusat, dr. Rahadian Savitri Dewi, menuturkan sebenarnya dengan adanya kegiatan donor darah itu keuntungannya untuk diri sendiri dan untuk orang lain. Secara garis besar untuk pendonor sebetulnya dengan donor darah dia akan merangsang pembentukan sel darah baru dengan begitu maka akan membuat oksigenasi di tubuh menjadi lebih baik.

"Jadi akan menjadi lebih sshat dan lebih baik (pendonor). Sementara untuk orang lain akan membantu sesama," ujar Dian.



Dian menambahkan saat ini kebutuhan darah di Indonesia mulai melonjak meskipun agak sedikit pelan-pelan naik. Tetapi masih tetap memenuhi permintaan di daerah.

"Intinya sosialisasi mengenai donor darah terus digencarkan karena permintaan kantong darah tidak pernah berhenti."
(yov)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0791 seconds (0.1#10.140)