Jadwal Final Indonesia Masters 2022, Minggu (12/6/2022): Saatnya Pulihkan Pamor Tuan Rumah
loading...
A
A
A
JAKARTA - Turnamen bulu tangkis Indonesia Masters 2022 akan menggelar partai final di Istora Senayan, Minggu (12/6/2022). Tuan rumah berpotensi meraih dua gelar.
Pada Indonesia Masters 2021 yang berlangsung di Bali International Convention Center, tim Merah Putih mencatat prestasi buruk lantaran hampa gelar.
Lebih parah, hanya satu wakil saja yang melaju ke final, yakni Marcus Fernaldi Gideon/ Sanjaya Sukamuljo. Itu pun harus kalah 11-21, 21-17 dan 19-21 dari pasangan Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Torehan itu merusak rekor Indonesia yang setidaknya bisa meraih satu trofi di ajang ini sejak inagurasi mulai 2010. Catatan buruk itu berpeluang ditebus pada edisi kali ini.
Marcus/Kevin memang gagal melaju ke final. Tapi, Indonesia masih punya Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di ganda putra.
Satu wakil lainnya adalah Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti yang turun di ganda campuran. Dengan demikian Indonesia punya kans meraih dua gelar.
Hanya saja butuh kerja keras agar misi itu bisa terpenuhi, khususnya di ganda campuran. Sebab, Apriyani/Siti harus melawan unggulan pertama asal China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.
Sedangkan Fajar/Rian ditantang Liang Wei Keng/Wang Chang. Perlu diingat, meski duet asal China itu bukan unggulan dan berperingkat 424 dunia, mereka bikin kejutan dengan menyingkirkan Marcus/Kevin 21-17 dam 21-10.
Lalu di tunggal putra ada duel jagoan Denmark, Viktor Axelsen yang berperingkat 1 dunia melawan Chou Tien Chen asal Taiwan yang berstatus unggulan ketiga.
Pada Indonesia Masters 2021 yang berlangsung di Bali International Convention Center, tim Merah Putih mencatat prestasi buruk lantaran hampa gelar.
Lebih parah, hanya satu wakil saja yang melaju ke final, yakni Marcus Fernaldi Gideon/ Sanjaya Sukamuljo. Itu pun harus kalah 11-21, 21-17 dan 19-21 dari pasangan Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Torehan itu merusak rekor Indonesia yang setidaknya bisa meraih satu trofi di ajang ini sejak inagurasi mulai 2010. Catatan buruk itu berpeluang ditebus pada edisi kali ini.
Marcus/Kevin memang gagal melaju ke final. Tapi, Indonesia masih punya Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di ganda putra.
Satu wakil lainnya adalah Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti yang turun di ganda campuran. Dengan demikian Indonesia punya kans meraih dua gelar.
Hanya saja butuh kerja keras agar misi itu bisa terpenuhi, khususnya di ganda campuran. Sebab, Apriyani/Siti harus melawan unggulan pertama asal China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.
Sedangkan Fajar/Rian ditantang Liang Wei Keng/Wang Chang. Perlu diingat, meski duet asal China itu bukan unggulan dan berperingkat 424 dunia, mereka bikin kejutan dengan menyingkirkan Marcus/Kevin 21-17 dam 21-10.
Lalu di tunggal putra ada duel jagoan Denmark, Viktor Axelsen yang berperingkat 1 dunia melawan Chou Tien Chen asal Taiwan yang berstatus unggulan ketiga.