Monster KO Edgar Berlanga Diskorsing 6 Bulan dan Denda Rp147 Juta

Edgar Berlanga akan diskorsing dilarang bertarung selama enam bulan dan didenda USD10.000 atau sekitar Rp147 juta karena menggigit saingannya, Alexis Angulo. Monster KO Edgar Berlanga yang berbasis di Brooklyn mencoba menggigit Angulo dalam pertarungan kelas menengah super di Madison Square Garden pada hari Sabtu lalu.

Dia kemudian memenangkan pertarungan dengan keputusan angka mutlak dan memperpanjang rekor tak terkalahkannya menjadi 20-0. Tapi Berlanga tampaknya siap untuk waktu yang lama jauh dari ring dan denda USD10 ribu.



Insiden ronde ketujuh - yang luput dari pengamatan wasit - terekam kamera TV saat keduanya bertarung di New York. Dan setelah pertarungan, Berlanga mengakui bahwa dia mencoba untuk melakukan (menggigit) ala Mike Tyson pada lawannya - tetapi hanya karena Angulo diduga menggunakan sikunya.

Dia mengatakan kepada ESPN: "Dia menyikut. Saya akan melakukan (seperti) Mike Tyson pada dia. Dia terus melemparkan sikunya dan mendorongnya keluar. Saya tidak ingin terluka."

Alasan Berlanga tampaknya tidak cocok dengan Komisi Atletik Negara Bagian New York. Dia dilaporkan telah didenda USD10.000 dan larangan berkelahi enam bulan. Berlanga meminta maaf atas tindakannya pada malam pertarungan tetapi tidak akan memenuhi syarat untuk kembali ke ring hingga Desember.



Dia menulis di Twitter: "Saya ingin meminta maaf atas tindakan saya dan apa yang saya katakan kemarin tentang gigitan Mike Tyson. Saya berada di saat itu dan saya sedikit lebih maju. Itu tidak menghilangkan rasa malu yang saya timbulkan pada diri saya sendiri, tim saya, [Top Rank], dan banyak lainnya.''

''Saya bereaksi buruk dan bertanggung jawab penuh. "Ke depan, saya akan lebih berhati-hati dan mendorong perilaku saya. Sekali lagi, saya minta maaf."

Meskipun upaya gigitannya di telinga lawannya gagal, tindakan Berlanga menuai kritik dari seluruh dunia tinju. Promotor Lou DiBella menulis di Twitter: "Jika Anda menggigit lawan seperti Anda anjing gila, Anda harus didiskualifikasi."

Dan pelatih Teddy Atlas berkomentar: "Rekor Berlanga lebih mengesankan daripada pertarungannya. Saya akan kembali ke pertarungan UFC."