3 Pemain Timnas Indonesia Gacoan di 3 Level yang Berprestasi Mencengangkan
loading...
A
A
A
Tiga pemain Timnas Indonesia yang menjadi gacoan di tiga level sekaligus dengan prestasi mencengangkan. Lima pemain Timnas Indonesia ini pernah dan yang masih aktif menjadi langganan berseragam skuad Garuda sejak level Usia 19 hingga senior.
Dari data Transfermarkt, nama Asnawi Mangkualam, Ronaldo Kwateh, dan Marselino Ferdinan tercatat berseragam Merah Putih sejak U-19 hingga senior. Ronaldo dan Marselino, pemain masa depan Indonesia bersiap membela Timnas U-19 di Piala AFF U-19 setelah membantu meloloskan Timnas Indonesia senior ke Piala Asia 2023.
1. Marselino Ferdinan
Marselino Ferdinan menjadi salah satu bintang baru Timnas Indonesia yang moncer prestasinya. Gelandang serang Persebaya Surabaya ini masih berusia 17 tahun yang menjadi andalan Timnas U-19.
Pemain dengan tinggi 1,76 meter ini mencuri perhatian ketika masuk dalam 60 pemain muda dunia yang mengguncang sepak bola. Marselino memulai debut di Timnas U-23 saat berusia 17 tahun 1 bulan 17 hari.
Marselino tercatat membantu Timnas U-23 saat merebut medali perunggu SEA Games 2021. Yang paling gres, Marselino dalam usia 17 tahun 4 bulan 18 hari saat debut di Timnas senior membawa Indonesia lolos ke Piala Asia 2023.
Marselino juga tercatat sebagai pemain termuda yang mencetak gol di kualifikasi Piala Asia saat membawa Timnas Indonesia menghancurkan Nepal 7-0 di laga terakhir Grup A. Kemenangan besar itu memastikan Indonesia terbang ke Piala Asia 2023.
Marselino kembali dipercaya pelatih Shin Tae-yong untuk memperkuat Timnas U-19 menghadapi Piala AFF U-19 2022 yang akan digelar 2-15 Juli di Bekasi dan Jakarta. Pemain kelahiran Jakarta ini diharapkan bisa menjadi kartu as Timnas Indonesia U-19 untuk merebut Piala AFF U-19.
2. Ronaldo Kwateh
Pemain masa depan Timnas Indonesia lainnya adalah Ronaldo Kwateh. Seperti Marselino Ferdinan, sosok Ronaldo Kwateh mengguncang jagat bola nasional saat debut di Timnas Indonesia.
Kendati masih berusia 17 tahun, pemain keturunan Indonesia berdarah Liberia ini menjadi tumpuan di sektor depan. Ronaldo Kwateh menjadi tumpuan Timnas Indonesia sejak U-16 hingga Timnas senior.
Ronaldo turut membawa Timnas Indonesia U-23 merebut medali perunggu SEA Games 2021. Pemain berambut gimbal ini juga ikut mengantarkan Timnas Indonesia lolos ke Piala Asia 2023.
Pemain kelahiran Bantul itu bersama Marselino akan menjadi tumpuan Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19. Agresivitas dan naluri mencetak gol Ronaldo diharapkan bisa membawa Timnas Indonesia U-19 kembali juara di Piala AFF U-19.
3. Asnawi Mangkualam
Asnawi Mangkualam Bahar menjadi salah satu generasi emas pemain muda Timnas Indonesia bersama Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman. Asnawi termasuk pemain yang langganan Timnas Indonesia termasuk menjadi andalan saat dilatih Luis Milla.
Sosok Asnawi yang kini bermain di Ansan Greeners di Liga Korea itu menjadi pemain yang tak tergantikan di era Shin Tae-yong. Asnawi debut membela Timnas Indonesia saat berusia 17 tahun 5 bulan 17 hari saat dipercaya Luis Milla.
Kelincahan dan visi bermain Asnawi menjadi tumpuan di bek kanan yang sulit dilewati. Pemain kelahiran Makassar itu diandalkan Timnas Indonesia saat menjadi runner-up Piala AFF 2020, merebut perunggu SEA Games 2021 dan meloloskan Indonesia ke Piala Asia 2023.
Asnawi juga tercatat menjadi kapten Timnas U-23 di Piala AFF yang sempat menggegerkan saat melawan Singapura. Di level U-19, Asnawi tercatat memperkuat Timnas Indonesia di Piala Asia U-19 2018 hingga lolos ke perempat final.
Lihat Juga: Starter XI Timnas Indonesia di Sisa Laga Babak 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026: Optimisme Lolos!
Dari data Transfermarkt, nama Asnawi Mangkualam, Ronaldo Kwateh, dan Marselino Ferdinan tercatat berseragam Merah Putih sejak U-19 hingga senior. Ronaldo dan Marselino, pemain masa depan Indonesia bersiap membela Timnas U-19 di Piala AFF U-19 setelah membantu meloloskan Timnas Indonesia senior ke Piala Asia 2023.
1. Marselino Ferdinan
Marselino Ferdinan menjadi salah satu bintang baru Timnas Indonesia yang moncer prestasinya. Gelandang serang Persebaya Surabaya ini masih berusia 17 tahun yang menjadi andalan Timnas U-19.
Pemain dengan tinggi 1,76 meter ini mencuri perhatian ketika masuk dalam 60 pemain muda dunia yang mengguncang sepak bola. Marselino memulai debut di Timnas U-23 saat berusia 17 tahun 1 bulan 17 hari.
Marselino tercatat membantu Timnas U-23 saat merebut medali perunggu SEA Games 2021. Yang paling gres, Marselino dalam usia 17 tahun 4 bulan 18 hari saat debut di Timnas senior membawa Indonesia lolos ke Piala Asia 2023.
Marselino juga tercatat sebagai pemain termuda yang mencetak gol di kualifikasi Piala Asia saat membawa Timnas Indonesia menghancurkan Nepal 7-0 di laga terakhir Grup A. Kemenangan besar itu memastikan Indonesia terbang ke Piala Asia 2023.
Marselino kembali dipercaya pelatih Shin Tae-yong untuk memperkuat Timnas U-19 menghadapi Piala AFF U-19 2022 yang akan digelar 2-15 Juli di Bekasi dan Jakarta. Pemain kelahiran Jakarta ini diharapkan bisa menjadi kartu as Timnas Indonesia U-19 untuk merebut Piala AFF U-19.
2. Ronaldo Kwateh
Pemain masa depan Timnas Indonesia lainnya adalah Ronaldo Kwateh. Seperti Marselino Ferdinan, sosok Ronaldo Kwateh mengguncang jagat bola nasional saat debut di Timnas Indonesia.
Kendati masih berusia 17 tahun, pemain keturunan Indonesia berdarah Liberia ini menjadi tumpuan di sektor depan. Ronaldo Kwateh menjadi tumpuan Timnas Indonesia sejak U-16 hingga Timnas senior.
Ronaldo turut membawa Timnas Indonesia U-23 merebut medali perunggu SEA Games 2021. Pemain berambut gimbal ini juga ikut mengantarkan Timnas Indonesia lolos ke Piala Asia 2023.
Pemain kelahiran Bantul itu bersama Marselino akan menjadi tumpuan Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19. Agresivitas dan naluri mencetak gol Ronaldo diharapkan bisa membawa Timnas Indonesia U-19 kembali juara di Piala AFF U-19.
3. Asnawi Mangkualam
Asnawi Mangkualam Bahar menjadi salah satu generasi emas pemain muda Timnas Indonesia bersama Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman. Asnawi termasuk pemain yang langganan Timnas Indonesia termasuk menjadi andalan saat dilatih Luis Milla.
Sosok Asnawi yang kini bermain di Ansan Greeners di Liga Korea itu menjadi pemain yang tak tergantikan di era Shin Tae-yong. Asnawi debut membela Timnas Indonesia saat berusia 17 tahun 5 bulan 17 hari saat dipercaya Luis Milla.
Kelincahan dan visi bermain Asnawi menjadi tumpuan di bek kanan yang sulit dilewati. Pemain kelahiran Makassar itu diandalkan Timnas Indonesia saat menjadi runner-up Piala AFF 2020, merebut perunggu SEA Games 2021 dan meloloskan Indonesia ke Piala Asia 2023.
Asnawi juga tercatat menjadi kapten Timnas U-23 di Piala AFF yang sempat menggegerkan saat melawan Singapura. Di level U-19, Asnawi tercatat memperkuat Timnas Indonesia di Piala Asia U-19 2018 hingga lolos ke perempat final.
Lihat Juga: Starter XI Timnas Indonesia di Sisa Laga Babak 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026: Optimisme Lolos!
(aww)