6 Fakta Shin Tae-yong yang Mengejutkan saat Melatih Timnas Indonesia
loading...
A
A
A
Enam fakta Shin Tae-yong yang mengejutkan saat melatih Timnas Indonesia sejak dari pertama kali datang hingga hampir tiga tahun. Pelatih Korea Selatan itu menghadirkan angin segar yang membawa perubahan prestasi Timnas Indonesia bisa bersaing dengan negara lain.
1. Bangun 3 Level Skuad Masa depan Timnas Indonesia
Sejak pertama kali melatih Timnas Indonesia pada Desember 2019, Shin Tae-yong menghadirkan suasana berbeda. Shin Tae-yong mempunyai pandangan yang visioner dalam membentuk skuad Timnas Indonesia.
Shin Tae-yong lebih memilih pemain muda usia dengan talenta tinggi untuk membentuk skuad masa depan Timnas Indonesia. Skuad Timnas Indonesia yang saat ini rata-rata berusia 23,6 tahun menjadi modal menghadapi persaingan ketat.
Shin Tae-yong juga piawai dalam mengolaborasikan pemain muda dengan senior baik lokal maupun pemain keturunan Indonesia dan naturalisasi menjadi kekuatan menakutkan. Tangan dingin Shin Tae-yong terbukti ampuh membentuk tiga level kekuatan Timnas Indonesia U-19, U-23, dan senior.
2. Tegas tapi Humoris
Di balik sikap tegas Shin Tae-yong ketika melatih Timnas Indonesia, pelatih asal Korea Selatan itu ternyata seorang yang humoris. Baik ketika sesi latihan maupun di ruang ganti pemain, Shin Tae-yong bisa membuat cair suasana tim.
Ada kala Shin Tae-yong bersikap serius dan tegas ketika melatih para pemain. Tapi, ada kala Shin Tae-yong bercanda seperti ketika ada pemain yang salah dalam menerapkan instruksi saat latihan. Irfan Jaya salah satu yang menjadi korban kejahilan Shin Tae-yong.
Pemain yang kini membela Bali United itu sempat dibanting Shin Tae-yong ketika dianggap salah dalam menjalankan instruksi. Tentu dibanting di sini Shin Tae-yong sambil bercanda. Aksi gokil Shin Tae-yong terekam ketika di ruang ganti ikut berjoget dengan para pemain. Bahkan ketika Indonesia lolos ke Piala Asia 2023, Shin Tae-yong tanpa malu-malu berjoget sambil berjalan mengikuti Saddil Ramdani dan kawan-kawan.
3. Pakai Peci, Senang Belajar Bahasa Indonesia
Shin Tae-yong termasuk pelatih luar negeri yang cepat beradaptasi dengan pemain Timnas Indonesia. Salah satunya cepat berkomunikasi saat belajar bahasa Indonesia.
Dalam sebuah video, Shin Tae-yong mengejutkan dengan memakai peci hitam sedang belajar bahasa Indonesia. Dipandu staf Timnas Indonesia, Shin Tae-yong melafalkan kalimat selamat Lebaran.
4. Toleransi Tinggi
Shin Tae-yong dikenal sebagai sosok yang memiliki toleransi tinggi dengan adat dan budaya di Indonesia. Sikap toleransi tinggi itu diperlihatkan Shin Tae-yong yang menghentikan sesi latihan Timnas Indonesia U-19 saat mendengar azan Maghrib pada 21 Juni 2022.
Ketika itu, Shin Tae-yong meniup peluit panjang tanda sesi latihan dihentikan sementara sampai azan Maghrib yang terdengar di sekitar Stadion Madya, Senayan, selesai dikumandangkan.
5. Timnas Indonesia Berprestasi Tinggi
Kehadiran Shin Tae-yong membangkitkan kembali prestasi Timnas Indonesia sejak Desember 2019. Ada tiga prestasi yang cukup membanggakan yang diraih Timnas Indonesia selama dibesut Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong membawa Timnas Indonesia menjadi runner-up Piala AFF 2020 termasuk mengalahkan Malaysia dan Singapura. Medali perunggu SEA Games 2021 dipersembahkan Shin Tae-yong setelah mengalahkan Malaysia di perebutan tempat ketiga. Klimaksnya, Timnas Indonesia lolos ke Piala Asia 2023 setelah mengalahkan Kuwait dan Nepal.
6. Ranking FIFA Timnas Meroket
Sejak menangani Timnas Indonesia pada Desember 2019, ranking FIFA skuad Garuda meroket 20 tingkat. Ranking FIFA Timnas Indonesia kini berada di posisi 155 dunia setelah lolos ke Piala Asia 2023.
1. Bangun 3 Level Skuad Masa depan Timnas Indonesia
Sejak pertama kali melatih Timnas Indonesia pada Desember 2019, Shin Tae-yong menghadirkan suasana berbeda. Shin Tae-yong mempunyai pandangan yang visioner dalam membentuk skuad Timnas Indonesia.
Shin Tae-yong lebih memilih pemain muda usia dengan talenta tinggi untuk membentuk skuad masa depan Timnas Indonesia. Skuad Timnas Indonesia yang saat ini rata-rata berusia 23,6 tahun menjadi modal menghadapi persaingan ketat.
Shin Tae-yong juga piawai dalam mengolaborasikan pemain muda dengan senior baik lokal maupun pemain keturunan Indonesia dan naturalisasi menjadi kekuatan menakutkan. Tangan dingin Shin Tae-yong terbukti ampuh membentuk tiga level kekuatan Timnas Indonesia U-19, U-23, dan senior.
2. Tegas tapi Humoris
Di balik sikap tegas Shin Tae-yong ketika melatih Timnas Indonesia, pelatih asal Korea Selatan itu ternyata seorang yang humoris. Baik ketika sesi latihan maupun di ruang ganti pemain, Shin Tae-yong bisa membuat cair suasana tim.
Ada kala Shin Tae-yong bersikap serius dan tegas ketika melatih para pemain. Tapi, ada kala Shin Tae-yong bercanda seperti ketika ada pemain yang salah dalam menerapkan instruksi saat latihan. Irfan Jaya salah satu yang menjadi korban kejahilan Shin Tae-yong.
Pemain yang kini membela Bali United itu sempat dibanting Shin Tae-yong ketika dianggap salah dalam menjalankan instruksi. Tentu dibanting di sini Shin Tae-yong sambil bercanda. Aksi gokil Shin Tae-yong terekam ketika di ruang ganti ikut berjoget dengan para pemain. Bahkan ketika Indonesia lolos ke Piala Asia 2023, Shin Tae-yong tanpa malu-malu berjoget sambil berjalan mengikuti Saddil Ramdani dan kawan-kawan.
3. Pakai Peci, Senang Belajar Bahasa Indonesia
Shin Tae-yong termasuk pelatih luar negeri yang cepat beradaptasi dengan pemain Timnas Indonesia. Salah satunya cepat berkomunikasi saat belajar bahasa Indonesia.
Dalam sebuah video, Shin Tae-yong mengejutkan dengan memakai peci hitam sedang belajar bahasa Indonesia. Dipandu staf Timnas Indonesia, Shin Tae-yong melafalkan kalimat selamat Lebaran.
4. Toleransi Tinggi
Shin Tae-yong dikenal sebagai sosok yang memiliki toleransi tinggi dengan adat dan budaya di Indonesia. Sikap toleransi tinggi itu diperlihatkan Shin Tae-yong yang menghentikan sesi latihan Timnas Indonesia U-19 saat mendengar azan Maghrib pada 21 Juni 2022.
Ketika itu, Shin Tae-yong meniup peluit panjang tanda sesi latihan dihentikan sementara sampai azan Maghrib yang terdengar di sekitar Stadion Madya, Senayan, selesai dikumandangkan.
5. Timnas Indonesia Berprestasi Tinggi
Kehadiran Shin Tae-yong membangkitkan kembali prestasi Timnas Indonesia sejak Desember 2019. Ada tiga prestasi yang cukup membanggakan yang diraih Timnas Indonesia selama dibesut Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong membawa Timnas Indonesia menjadi runner-up Piala AFF 2020 termasuk mengalahkan Malaysia dan Singapura. Medali perunggu SEA Games 2021 dipersembahkan Shin Tae-yong setelah mengalahkan Malaysia di perebutan tempat ketiga. Klimaksnya, Timnas Indonesia lolos ke Piala Asia 2023 setelah mengalahkan Kuwait dan Nepal.
6. Ranking FIFA Timnas Meroket
Sejak menangani Timnas Indonesia pada Desember 2019, ranking FIFA skuad Garuda meroket 20 tingkat. Ranking FIFA Timnas Indonesia kini berada di posisi 155 dunia setelah lolos ke Piala Asia 2023.
(aww)