Djokovic Dekati Rekor Federer dan Pete Sampras: Tatap 4 Gelar Wimbledon Beruntun
loading...
Petenis Serbia, Novak Djokovic saat tampil di grand slam Wimbledon. Foto: Reuters/Susan Mullane-USA TODAY Sports
A
A
A
LONDON - Petenis asal Serbia, Novak Djokovic , sudah mengumpulkan 79 kemenangan di level grand slam. Menjelang putaran kedua Wimbledon 2022, Djokovic mengincar rekor unik di olrahaga tenis.
Saat ini, Djokovic secara total telah mampu menjadi juara di Wimbledon sebanyak enam kali. Di mana tiga di antaranya, didapat beruntun pada tahun 2018, 2019, dan 2021 (Wimbledon 2020 dibatalkan karena Covid-19).
Petenis berjuluk Joker berpeluang menjadi petenis pertama yang memenangkan 80 pertandingan di semua turnamen Grand Slam ketika dia melaju ke putaran kedua di Wimbledon 2022.
Petenis Serbia berusia 35 tahun itu tengah memburu gelar Wimbledon untuk keempat kalinya secara beruntun. Di Open Era, hanya Bjorn Borg, Pete Sampras, dan Roger Federer yang bisa melakukan hal itu.
"Beberapa kenangan indah bagi saya untuk tiga edisi terakhir Wimbledon dan semoga saya bisa melanjutkan perjalanan itu," ujar Novak Djokovic dikutip laman resmi ATP, Selasa (28/6/2022).
Selain itu, Djokovic yang hingga kini masih memegang takhta sebagai petenis nomor satu dunia tentu saja akan diunggulkan untuk meraih kemenangan. Meski begitu, dirinya merasa hal tersebut tidak akan ada pengaruhnya, dan menjadi ranking satu bukanlah prioritasnya saat ini.
"Jujur, itu mungkin akan mempengaruhi pemain selain saya karena saya tidak ingin mengatakan poin peringkat tidak penting bagi saya tentu saja, tetapi tidak seperti sebelumnya," sambung Djokovic.
"Sekarang, saya tidak mengejar peringkat sebanyak yang saya miliki sampai saya memecahkan rekor untuk minggu-minggu terlama di No. 1 dan kemudian setelah itu tidak begitu penting dalam hal prioritas bagi saya," pungkasnya.
Djokovic pun memulai Wimbledon 2022 dengan baik setelah sukses meraih kemenangan di putaran pertama. Dirinya sukses mengalahkan wakil Korea Selatan, Kwon Soon-woo, dalam pertarungan empat set, 6-3, 3-6, 6-3, 6-4. Kini, Djokovic akan menghadapi petenis Australia, Thanasi Kokkinakis di babak kedua.
Saat ini, Djokovic secara total telah mampu menjadi juara di Wimbledon sebanyak enam kali. Di mana tiga di antaranya, didapat beruntun pada tahun 2018, 2019, dan 2021 (Wimbledon 2020 dibatalkan karena Covid-19).
Petenis berjuluk Joker berpeluang menjadi petenis pertama yang memenangkan 80 pertandingan di semua turnamen Grand Slam ketika dia melaju ke putaran kedua di Wimbledon 2022.
Petenis Serbia berusia 35 tahun itu tengah memburu gelar Wimbledon untuk keempat kalinya secara beruntun. Di Open Era, hanya Bjorn Borg, Pete Sampras, dan Roger Federer yang bisa melakukan hal itu.
"Beberapa kenangan indah bagi saya untuk tiga edisi terakhir Wimbledon dan semoga saya bisa melanjutkan perjalanan itu," ujar Novak Djokovic dikutip laman resmi ATP, Selasa (28/6/2022).
Selain itu, Djokovic yang hingga kini masih memegang takhta sebagai petenis nomor satu dunia tentu saja akan diunggulkan untuk meraih kemenangan. Meski begitu, dirinya merasa hal tersebut tidak akan ada pengaruhnya, dan menjadi ranking satu bukanlah prioritasnya saat ini.
"Jujur, itu mungkin akan mempengaruhi pemain selain saya karena saya tidak ingin mengatakan poin peringkat tidak penting bagi saya tentu saja, tetapi tidak seperti sebelumnya," sambung Djokovic.
"Sekarang, saya tidak mengejar peringkat sebanyak yang saya miliki sampai saya memecahkan rekor untuk minggu-minggu terlama di No. 1 dan kemudian setelah itu tidak begitu penting dalam hal prioritas bagi saya," pungkasnya.
Djokovic pun memulai Wimbledon 2022 dengan baik setelah sukses meraih kemenangan di putaran pertama. Dirinya sukses mengalahkan wakil Korea Selatan, Kwon Soon-woo, dalam pertarungan empat set, 6-3, 3-6, 6-3, 6-4. Kini, Djokovic akan menghadapi petenis Australia, Thanasi Kokkinakis di babak kedua.
(sto)
Lihat Juga :
