Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Netizen Indonesia Marah Jordi Amat Gabung Klub Malaysia: Tahu Gitu Nggak Usah Naturalisasi!
loading...
Netizen Indonesia Gerah Jordi Amat Diisukan Gabung Klub Malaysia. Foto: PSSI
A
A
A
JAKARTA - Rumor kepindahan Jordi Amat ke tim raksasa Malaysia, Johor Darul Ta’zim (JDT), semakin menguat. Netizen Indonesia langsung bereaksi karena Jordi Amat masuk dalam program naturalisasi Timnas Indonesia.
Seperti diketahui, saat ini Jordi masih berstatus sebagai pemain KAS Eupen. Namun tetapi, kontraknya akan berakhir pada akhir bulan ini atau tepatnya pada 30 Juni 2022.
Situasi tersebut membuat namanya santer dikaitkan dengan JDT. Tim asal Malaysia itu digadang-gadang akan menjadi pelabuhan Jordi berikutnya.
Netizen Indonesia pun ramai-ramai menyerang akun Instagram Jordi Amat. Di postingan teranyar sang pemain, para pengguna media sosial di Indonesia menyuarakan isi hati mereka menentang kepindahan Jordi Amat ke klub Malaysia.
"Jangan bergabung dengan JDT, kalau tidak proses naturalisasi kamu akan di-cancel," kata pengguna akun Instagram @sandro_saputra, Selasa (28/6/2022).
![Netizen Indonesia Marah Jordi Amat Gabung Klub Malaysia: Tahu Gitu Nggak Usah Naturalisasi!]()
"Tau gitu gausa naturalisasi," tulis Instagram @arisriskii.
Kabar tersebut sekarang semakin berhembus kencang karena Tuanku Ismail Idris mengklaim bahwa Jordi akan menjadi pemain baru JDT. Menurutnya, pemain berusia 30 tahun itu sebagai salah satu aset besar yang dimiliki Indonesia.
“Dia adalah satu aset terbesar Indonesia. Jika Indonesia tidak mengambilnya, mereka akan merugi,” kata Tuanku Ismail Idris, Selasa (28/6/2022).
“Jordi Amat akan menjadi pemain Johor Darul Ta'zim. Dia sangat ingin bermain untuk Indonesia. Saya melihatnya sebagai peluang untuk mendapatkan pemain asal Spanyol,” sambungnya.
Rumor kepindahan Jordi semakin kencang karena JDT baru saja melepas salah satu pemain belakangnya yakni Mauricio Dos Santos. Jadi, bukan tidak mungkin kalau calon pemain naturalisasi Indonesia itu bakal benar merapat ke tim Malaysia tersebut. Apalagi, posisinya sama seperti yang ditinggalkan Mauricio.
Jika benar dirinya akan bergabung dengan JDT, maka Jordi nantinya akan mengisi slot pemain Asia. Mengingat, saat ini proses naturalisasinya sedang terus diupayakan oleh PSSI.
Seperti diketahui, saat ini Jordi masih berstatus sebagai pemain KAS Eupen. Namun tetapi, kontraknya akan berakhir pada akhir bulan ini atau tepatnya pada 30 Juni 2022.
Situasi tersebut membuat namanya santer dikaitkan dengan JDT. Tim asal Malaysia itu digadang-gadang akan menjadi pelabuhan Jordi berikutnya.
Netizen Indonesia pun ramai-ramai menyerang akun Instagram Jordi Amat. Di postingan teranyar sang pemain, para pengguna media sosial di Indonesia menyuarakan isi hati mereka menentang kepindahan Jordi Amat ke klub Malaysia.
"Jangan bergabung dengan JDT, kalau tidak proses naturalisasi kamu akan di-cancel," kata pengguna akun Instagram @sandro_saputra, Selasa (28/6/2022).
"Tau gitu gausa naturalisasi," tulis Instagram @arisriskii.
Kabar tersebut sekarang semakin berhembus kencang karena Tuanku Ismail Idris mengklaim bahwa Jordi akan menjadi pemain baru JDT. Menurutnya, pemain berusia 30 tahun itu sebagai salah satu aset besar yang dimiliki Indonesia.
“Dia adalah satu aset terbesar Indonesia. Jika Indonesia tidak mengambilnya, mereka akan merugi,” kata Tuanku Ismail Idris, Selasa (28/6/2022).
“Jordi Amat akan menjadi pemain Johor Darul Ta'zim. Dia sangat ingin bermain untuk Indonesia. Saya melihatnya sebagai peluang untuk mendapatkan pemain asal Spanyol,” sambungnya.
Rumor kepindahan Jordi semakin kencang karena JDT baru saja melepas salah satu pemain belakangnya yakni Mauricio Dos Santos. Jadi, bukan tidak mungkin kalau calon pemain naturalisasi Indonesia itu bakal benar merapat ke tim Malaysia tersebut. Apalagi, posisinya sama seperti yang ditinggalkan Mauricio.
Jika benar dirinya akan bergabung dengan JDT, maka Jordi nantinya akan mengisi slot pemain Asia. Mengingat, saat ini proses naturalisasinya sedang terus diupayakan oleh PSSI.
(sto)
Explore More