Biodata Siti Fadia Silva Ramadhanti, Pebulu Tangkis Tomboy yang Mengejutkan

Biodata Siti Fadia Silva Ramadhanti , Pebulu Tangkis Indonesia yang tomboy dengan DNA juara. Siti Fadia Silva Ramadhanti pebulu tangkis Indonesia yang sedang bersinar prestasinya setelah dipasangkan dengan Apriyani Rahayu. Nama Fadia --begitu biasa Siti Fadia Silva Ramadhanti--dipanggil, semakin mencuri perhatian sejak diduetkan dengan Apriyani Rahayu.



Gadis berusia 21 tahun itu langsung klop begitu dipasangkan dengan Apriyani selepas pensiunnya Greysia Polii. Gadis yang berpenampilan tomboy ini sepertinya menemukan chemistry dengan Apriyani. Kebetulan, Apriyani juga memiliki sifat tomboy dalam penampilannya yang membuat keduanya padu di lapangan. Fadia lahir di Bantar Jati, Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada16 November 2000.

Fadia memulai karier sebagai pebulu tangkis saat bergabung dengan klub bulu tangkis Djarum pada tahun 2014. Tidak butuh waktu lama, Fadia terpilih untuk bergabung dengan tim Junior Indonesia. Fadia memenangkan turnamen Jakarta Open Junior International 2016 di nomor ganda putri U-17 berpasangan dengan Agatha Imanuela.

Fadia memulai debutnya di turnamen BWF Superseries bersama Imanuela di Indonesia Open namun kalah di babak pertama dari pasangan Denmark. Pada 2017, prestasi Fadia di level junior sangat bagus dengan merebut juara Kejuaraan Bulu Tangkis Asia U-17 di nomor ganda campuran bersama Rehan Naufal Kusharjanto. Fadia juga merebut perak kejuaraan dunia junior 2017 dan 2018 bersama Rehan.

Setelah pisah dari Rehan, Fadia bermain di ganda putri bersama Ribka Sugiarto. Hasilnya, Fadia bersama Ribka mampu membuat kejutan ketika juara Indonesia Masters 2019. Setelah pisah dari Ribka, Fadia dipasangkan dengan Apriyani Rahayu.



Apriyani juga berpisah dengan Greysia Polii yang pensiun dari bulu tangkis selepas meraih emas Olimpiade Tokyo 2020. Kini, duet Apriyani/Fadia menjadi harapan baru ganda putri Indonesia. Prestasi Apriyani/Fadia langsung moncer ketika meraih medali emas SEA Games 2021. Di final, Apriyani/Fadia mengalahkan ganda kuat Thailand Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard.

Di level turnamen besar, Apriyani/Fadia menjadi runner-up Indonesia Masters 2022. Apriyani/Fadia menyerah dari peraih perak Olimpiade Tokyo, Chen Qingchen/Jia Yifan. Namun, Apriyani/Fadia berhasil membalas kekalahan dari ganda putri terkuat dunia asal China itu di Malaysia Open 2022.