Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Hasil F1 GP Austria 2022: Duel Sengit, Charles Leclerc Patahkan Dominasi Verstappen
loading...
Charles Leclerc menjuarai Formula 1 (F1) GP Austria 2022 di Sirkuit Red Bull Ring, Minggu (10/7/2022)/Foto/Twitter/@F1
A
A
A
SPIELBERG - Charles Leclerc menjuarai Formula 1 (F1) GP Austria 2022 di Sirkuit Red Bull Ring, Minggu (10/7/2022). Pembalap Scuderia Ferrari itu sukses meredam pembalap Red Bull Racing, Max Verstappen, usai berduel sengit selama 71 lap.
Leclerc berhasil mematahkan dominasi Verstappen di Sirkuit Red Bull Ring, yang merupakan kandang Red Bull Racing. Pasalnya, Verstappen belum terkalahkan sedari musim lalu, yang mana dia keluar sebagai pemenang di sirkuit tersebut pada seri GP Austria dan GP Styria.
Jalannya balapan, Verstappen yang start dari posisi pertama sukses mengawali balapannya dengan sangat baik. Namun tidak pada rekan setimnya, Sergio Perez. Perez terlempar ke posisi buncit usai bersenggolan dengan George Russell (Mercedes AMG Petronas) pada lap pertama. Russell mendapat penalti selama lima detik dan harus rela turun ke posisi 18.
Di lap 12, Leclerc sukses menikung Verstappen dan memimpin balapan. Pembalap Red Bull itu turun ke urutan tiga, tepat dibelakang Sainz. Lalu Lewis Hamilton berada di urutan empat membayangi rivalnya itu.
Kemudian perubahan posisi terjadi pada lap ke-31. Verstappen kini berada di posisi pertama dengan diikuti secara berurutan oleh Leclerc, Sainz, Hamilton, dan Esteban Ocon. Sementara disisi lain, Perez tidak bisa melanjutkan balapan.
Leclerc sukses melakukan overtake mulus pada lap ke-33 yang membuatnya sukses merangsek naik ke posisi pertama. Sementara Verstappen harus melorot ke urutan tiga. Pembalap asal Belanda itu harus berupaya untuk menyalip duo Scuderia Ferrari yang berada tepat di depannya.
Leclerc yang sedang memimpin masuk ke pit pada lap ke-50 untuk mengganti ban dan disusul Sainz di lap ke-51. Keadaan itu membuat posisi berubah. Adapun posisi lima terdepan saat ini yaitu Verstappen, Leclerc, Sainz, Hamilton, dan Ocon.
Strategi yang dilakukan Scuderia Ferrari itu berjalan mulus. Leclerc kembali memimpin balapan usai menikung Verstappen di lap ke-53. Namun nasib sial dialami Sainz di 12 lap tersisa. Dia tidak bisa melanjutkan balapan karena mobilnya bermasalah hingga terbakar.
Leclerc berhasil mematahkan dominasi Verstappen di Sirkuit Red Bull Ring, yang merupakan kandang Red Bull Racing. Pasalnya, Verstappen belum terkalahkan sedari musim lalu, yang mana dia keluar sebagai pemenang di sirkuit tersebut pada seri GP Austria dan GP Styria.
Jalannya balapan, Verstappen yang start dari posisi pertama sukses mengawali balapannya dengan sangat baik. Namun tidak pada rekan setimnya, Sergio Perez. Perez terlempar ke posisi buncit usai bersenggolan dengan George Russell (Mercedes AMG Petronas) pada lap pertama. Russell mendapat penalti selama lima detik dan harus rela turun ke posisi 18.
Di lap 12, Leclerc sukses menikung Verstappen dan memimpin balapan. Pembalap Red Bull itu turun ke urutan tiga, tepat dibelakang Sainz. Lalu Lewis Hamilton berada di urutan empat membayangi rivalnya itu.
Kemudian perubahan posisi terjadi pada lap ke-31. Verstappen kini berada di posisi pertama dengan diikuti secara berurutan oleh Leclerc, Sainz, Hamilton, dan Esteban Ocon. Sementara disisi lain, Perez tidak bisa melanjutkan balapan.
Leclerc sukses melakukan overtake mulus pada lap ke-33 yang membuatnya sukses merangsek naik ke posisi pertama. Sementara Verstappen harus melorot ke urutan tiga. Pembalap asal Belanda itu harus berupaya untuk menyalip duo Scuderia Ferrari yang berada tepat di depannya.
Leclerc yang sedang memimpin masuk ke pit pada lap ke-50 untuk mengganti ban dan disusul Sainz di lap ke-51. Keadaan itu membuat posisi berubah. Adapun posisi lima terdepan saat ini yaitu Verstappen, Leclerc, Sainz, Hamilton, dan Ocon.
Strategi yang dilakukan Scuderia Ferrari itu berjalan mulus. Leclerc kembali memimpin balapan usai menikung Verstappen di lap ke-53. Namun nasib sial dialami Sainz di 12 lap tersisa. Dia tidak bisa melanjutkan balapan karena mobilnya bermasalah hingga terbakar.
Explore More