Gagal Podium di GP Hungaria 2022, Charles Leclerc Meradang
loading...
Charles Leclerc gagal masuk podium saat GP Hungaria 2022. Dia mengaku sangat kecewa dengan hasil pada seri ke-13 Formula 1 (F1) 2022 itu. Foto: eurosport.fr
A
A
A
BUDAPEST - Charles Leclerc gagal masuk podium saat GP Hungaria 2022. Dia mengaku sangat kecewa dengan hasil pada seri ke-13 Formula 1 (F1) 2022 itu.
Max Verstappen menjadi kampiun di Sirkuit Hungaroring, Minggu (31/7/2022) malam. Sementara podium kedua dan ketiga dihuni oleh duo pembalap Mercedes, Lewis Hamilton dan George Russell.
Sedangkan Leclerc justru tampil buruk. Pembalap Scuderia Ferrari itu harus puas hanya bercokol di posisi keenam.
Rider asal Monako itu urung masuk tiga besar. Ini karena timnya melakukan blunder dalam mengambil keputusan terkait pergantian ban.
Awalnya, Leclerc mengaspal dengan baik di awal-awal balapan. Dia melaju dari posisi ketiga dan sempat mampu melesat ke posisi terdepan melewati George Russell.
Sayangnya, Leclerc harus mengendur saat memasuki lap ke-50. Saat itu, dia mendapatkan panggilan timnya untuk mengganti ban. Dia memenuhi panggilan itu dan mengganti ban medium ke ban keras.
“Saya jelas sangat, sangat kecewa. Kecepatannya sangat bagus pada ban medium, tugas kedua juga (pada medium) semuanya terkendali dan kemudian kami memutuskan untuk berhenti pada hard,” ucapnya.
Alhasil, Leclerc tertinggal dari para pesaingnya, khususnya dari Verstappen. Imbasnya, dia harus finis di posisi keenam dan merasa sangat kesal.
“Saya belum tahu persis apa alasan di balik keputusan ini, tetapi kami akan berbicara dengan tim agar saya mengerti, tetapi jelas itu bukan keputusan yang tepat," jelas Leclerc.
Max Verstappen menjadi kampiun di Sirkuit Hungaroring, Minggu (31/7/2022) malam. Sementara podium kedua dan ketiga dihuni oleh duo pembalap Mercedes, Lewis Hamilton dan George Russell.
Sedangkan Leclerc justru tampil buruk. Pembalap Scuderia Ferrari itu harus puas hanya bercokol di posisi keenam.
Rider asal Monako itu urung masuk tiga besar. Ini karena timnya melakukan blunder dalam mengambil keputusan terkait pergantian ban.
Awalnya, Leclerc mengaspal dengan baik di awal-awal balapan. Dia melaju dari posisi ketiga dan sempat mampu melesat ke posisi terdepan melewati George Russell.
Sayangnya, Leclerc harus mengendur saat memasuki lap ke-50. Saat itu, dia mendapatkan panggilan timnya untuk mengganti ban. Dia memenuhi panggilan itu dan mengganti ban medium ke ban keras.
“Saya jelas sangat, sangat kecewa. Kecepatannya sangat bagus pada ban medium, tugas kedua juga (pada medium) semuanya terkendali dan kemudian kami memutuskan untuk berhenti pada hard,” ucapnya.
Alhasil, Leclerc tertinggal dari para pesaingnya, khususnya dari Verstappen. Imbasnya, dia harus finis di posisi keenam dan merasa sangat kesal.
“Saya belum tahu persis apa alasan di balik keputusan ini, tetapi kami akan berbicara dengan tim agar saya mengerti, tetapi jelas itu bukan keputusan yang tepat," jelas Leclerc.
Explore More