Islam Makachev Dipercaya Akan Habisi Charles Oliviera di UFC 280
loading...
A
A
A
ABU DHABI - Petarung asal Rusia, Islam Makachev disebut akan menghabisi Charles Oliviera (Brasil) di UFC 280. Hal itu diungkap oleh mantan petarung UFC yang kini menjadi analis, Josh Thomson.
Selain bertajuk sebagai duel utama, pertarungan tersebut juga merupakan perebutan gelar divisi ringan UFC.Pertarungan tersebut akan digelar di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab pada 22 Oktober 2022 mendatang.
Menjelang pertarungan itu, kedua petarung memiliki statistik yang gemilang di divisi ringan UFC. Tercatat, Makachev tengah berapi-api setelah mengemas 10 kemenangan beruntun. Tak jauh berbeda, Oliviera juga sedang dalam kondisi terbaik setelah merengkuh 11 kemenangan berturut-turut.
Thomson menilai, duel keduanya tidak akan berjalan ketat. Pasalnya, mantan petarung asal Amerika Serikat itu langsung mendapuk Makachev sebagai pemenang pertarungan karena unggul dari berbagai sisi.
“Islam Makhachev versus Charles Oliveira, itulah pertarungan yang paling saya sukai. Dia (Islam Makachev) anak saya dan saya pikir Charles, saya pikir dia akan dikalahkan,” ucap Thomson dilansir dari BJPENN, Jumat (12/8/2022).
“Saya pikir Islam akan mendapatkan takedown, dia akan mendominasi posisi teratas. Dia akan bekerja perlahan dan metodis dengan tekanan berat di atas, dan dia akan mendapatkan kimura, semacam D'arce, semacam choke, dia akan berakhir di atas,” sambungnya.
“Kekuatan Islam akan menjadi faktor besar dalam hal ini dan kontrol di posisi teratas, begitulah cara saya melihatnya,” tambahnya tegas.
Jika prediksi Thomson benar, Oliviera tentu tidak akan mendapatkan gelar divisi ringan UFC. Sebelumnya, Do Bronx -julukan Oliviera- memang sudah mendapatkan gelar tersebut. Namun, ia kehilangan setelah melakukan kesalahan.
Do Bronx kehilangan gelar setelah gagal menambah bobotnya menjelang pertarungan versus Justin Gaethje. Oleh karena itu, saat ini ia berupaya untuk kembali mendapatkan gelar itu kembali.
Selain bertajuk sebagai duel utama, pertarungan tersebut juga merupakan perebutan gelar divisi ringan UFC.Pertarungan tersebut akan digelar di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab pada 22 Oktober 2022 mendatang.
Menjelang pertarungan itu, kedua petarung memiliki statistik yang gemilang di divisi ringan UFC. Tercatat, Makachev tengah berapi-api setelah mengemas 10 kemenangan beruntun. Tak jauh berbeda, Oliviera juga sedang dalam kondisi terbaik setelah merengkuh 11 kemenangan berturut-turut.
Thomson menilai, duel keduanya tidak akan berjalan ketat. Pasalnya, mantan petarung asal Amerika Serikat itu langsung mendapuk Makachev sebagai pemenang pertarungan karena unggul dari berbagai sisi.
“Islam Makhachev versus Charles Oliveira, itulah pertarungan yang paling saya sukai. Dia (Islam Makachev) anak saya dan saya pikir Charles, saya pikir dia akan dikalahkan,” ucap Thomson dilansir dari BJPENN, Jumat (12/8/2022).
“Saya pikir Islam akan mendapatkan takedown, dia akan mendominasi posisi teratas. Dia akan bekerja perlahan dan metodis dengan tekanan berat di atas, dan dia akan mendapatkan kimura, semacam D'arce, semacam choke, dia akan berakhir di atas,” sambungnya.
“Kekuatan Islam akan menjadi faktor besar dalam hal ini dan kontrol di posisi teratas, begitulah cara saya melihatnya,” tambahnya tegas.
Jika prediksi Thomson benar, Oliviera tentu tidak akan mendapatkan gelar divisi ringan UFC. Sebelumnya, Do Bronx -julukan Oliviera- memang sudah mendapatkan gelar tersebut. Namun, ia kehilangan setelah melakukan kesalahan.
Do Bronx kehilangan gelar setelah gagal menambah bobotnya menjelang pertarungan versus Justin Gaethje. Oleh karena itu, saat ini ia berupaya untuk kembali mendapatkan gelar itu kembali.
(sto)