MotoGP Austria 2022: Red Bull Ring Tak Bersahabat, Quartararo Kenang Memori 2019 dan 2021
loading...
Fabio Quartararo menyebut Sirkuit Red Bull Ring kurang ramah bagi motor YZR-M1/Foto/Twitter
A
A
A
SPIELBERG - Pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo menyebut Sirkuit Red Bull Ring kurang ramah bagi motor YZR-M1. Dengan chicane (rintangan sirkuit yang memiliki dua tikungan tajam di jarak yang sangat dekat) baru, lintasan Red Bull Ring akan menggerus potensi tunggangannya.
Meski demikian, Quartararo berharap meraih hasil positif pada MotoGP Austria 2022 yang digelar 19-21 Agustus 2022. pembalap asal Prancis itu mengenang balapan 2019 dan 2021 di Red Bull Ring, dimana dia menorehkan hasil baik.
Baca juga: Kaki Bengkak, Aleix Espargaro Paksakan Tampil di MotoGP Austria 2022
Saat ini Quartararo tengah berusaha untuk kembali ke penampilan terbaiknya. Pasalnya, dia sudah gagal meraih kemenangan di dua balapan secara beruntun, termasuk di MotoGP Inggris lalu.
Quartararo mengaku begitu kecewa dengan hasil tersebut. Namun, dia menegaskan sudah siap menghadapi MotoGP Austria yang berlangsung pada akhir pekan ini.
“Setelah Silverstone, saya sedikit kecewa. Tetapi, saya memanfaatkan energi itu dengan cara produktif. Saya sudah banyak berlatih dan fokus menghadapi akhir pekan ini,” kata Quartararo pada rilis resmi Yamaha.
El-Diablo -julukan Quartararo- memperkirakan balapan berlangsung dengan baik. Hanya saja, dia menyadari jika Sirkuit Red Bull Ring tak terlalu ramah untuk motor Yamaha.
“Dengan tidak ada penalti yang menunggu, balapan ini akan lebih normal. Tujuan kami hanya mencoba untuk tampil sebaik mungkin. Kami sadar jika Spielberg bukan lintasan terbaik bagi kami,” ujarnya.
Walau demikian, bukan berarti Quartararo akan menyerah. Apalagi dia pernah meraih podium ketiga di MotoGP 2019 dan posisi kedua kualifikasi MotoGP 2021 di lintasan tersebut. Dia pun berharap meraih hasil serupa.
“Saya meraih posisi ketiga di lintasan ini pada 2019 dan 2021. Jika kami tetap bekerja dengan sikap yang tepat dan bekerja keras, hasil baik dapat kami raih,” tutur Quartararo.
Meski demikian, Quartararo berharap meraih hasil positif pada MotoGP Austria 2022 yang digelar 19-21 Agustus 2022. pembalap asal Prancis itu mengenang balapan 2019 dan 2021 di Red Bull Ring, dimana dia menorehkan hasil baik.
Baca juga: Kaki Bengkak, Aleix Espargaro Paksakan Tampil di MotoGP Austria 2022
Saat ini Quartararo tengah berusaha untuk kembali ke penampilan terbaiknya. Pasalnya, dia sudah gagal meraih kemenangan di dua balapan secara beruntun, termasuk di MotoGP Inggris lalu.
Quartararo mengaku begitu kecewa dengan hasil tersebut. Namun, dia menegaskan sudah siap menghadapi MotoGP Austria yang berlangsung pada akhir pekan ini.
“Setelah Silverstone, saya sedikit kecewa. Tetapi, saya memanfaatkan energi itu dengan cara produktif. Saya sudah banyak berlatih dan fokus menghadapi akhir pekan ini,” kata Quartararo pada rilis resmi Yamaha.
El-Diablo -julukan Quartararo- memperkirakan balapan berlangsung dengan baik. Hanya saja, dia menyadari jika Sirkuit Red Bull Ring tak terlalu ramah untuk motor Yamaha.
“Dengan tidak ada penalti yang menunggu, balapan ini akan lebih normal. Tujuan kami hanya mencoba untuk tampil sebaik mungkin. Kami sadar jika Spielberg bukan lintasan terbaik bagi kami,” ujarnya.
Walau demikian, bukan berarti Quartararo akan menyerah. Apalagi dia pernah meraih podium ketiga di MotoGP 2019 dan posisi kedua kualifikasi MotoGP 2021 di lintasan tersebut. Dia pun berharap meraih hasil serupa.
“Saya meraih posisi ketiga di lintasan ini pada 2019 dan 2021. Jika kami tetap bekerja dengan sikap yang tepat dan bekerja keras, hasil baik dapat kami raih,” tutur Quartararo.
(sha)
Explore More