Liliyana Natsir dan Hendra Setiawan Pebulu Tangkis Indonesia Tersukses
loading...
A
A
A
Liliyana Natsir dan Hendra Setiawan pebulu tangkis Indonesia tersukses di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis BWF sejak digelar pertama kali 1977 di Malmo, Swedia. Jago bulu tangkis Indonesia mengoleksi 23 kali medali emas Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis BWF sejak kali pertama digelar pada 1977. Total, pebulu tangkis Indonesia mencatat meraih 23 medali emas, 18 perak, 36 perunggu.
Dari 23 kali medali emas tersebut, nama Liliyana Natsir dan hendra Setiawan menjadi pebulu tangkis Indonesia paling sukses di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis BWF. Liliyana dan Hendra sama-sama sudah mencatat empat kali menjadi juara dunia.
Hebatnya, Liliyana dan Hendra masing-masing mencatat juara dunia bersama pasangan berbeda. Liliyana Natsir tercatat dua kali juara dunia bersama Nova Widianto pada edisi 2005 dan 2007.
Sukses Liliyana berlanjut pada edisi 2013 dan 2017 saat Butet --panggilan Liliyana Natsir menjadi juara dunia bersama Tontowi Ahmad. Hendra Setiawan juga mencatat empat kali juara dunia dengan dua pasangan berbeda.
Hendra menjadi juara dunia edisi 2007, 2013, 2015, dan 2019. Pada 2007, Hendra juara saat berduet dengan almarhum Markis Kido. Tiga gelar juara dunia berikutnya diukir Hendra bersama Mohammad Ahsan.
Bila dirinci, dari 23 kali meraih medali emas tersebut, tunggal putra menyumbangkan 6 emas, tunggal putri (2), ganda putra (10), dan ganda campuran (5). Hanya ganda putri yang belum memberikan gelar juara dunia untuk Indonesia.
Dari 23 kali medali emas tersebut, nama Liliyana Natsir dan hendra Setiawan menjadi pebulu tangkis Indonesia paling sukses di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis BWF. Liliyana dan Hendra sama-sama sudah mencatat empat kali menjadi juara dunia.
Hebatnya, Liliyana dan Hendra masing-masing mencatat juara dunia bersama pasangan berbeda. Liliyana Natsir tercatat dua kali juara dunia bersama Nova Widianto pada edisi 2005 dan 2007.
Sukses Liliyana berlanjut pada edisi 2013 dan 2017 saat Butet --panggilan Liliyana Natsir menjadi juara dunia bersama Tontowi Ahmad. Hendra Setiawan juga mencatat empat kali juara dunia dengan dua pasangan berbeda.
Hendra menjadi juara dunia edisi 2007, 2013, 2015, dan 2019. Pada 2007, Hendra juara saat berduet dengan almarhum Markis Kido. Tiga gelar juara dunia berikutnya diukir Hendra bersama Mohammad Ahsan.
Bila dirinci, dari 23 kali meraih medali emas tersebut, tunggal putra menyumbangkan 6 emas, tunggal putri (2), ganda putra (10), dan ganda campuran (5). Hanya ganda putri yang belum memberikan gelar juara dunia untuk Indonesia.
(aww)