Membedah Karier Anthony Joshua dan Oleksandr Usyk: Dari Pesepak Bola hingga Medali Olimpiade

Sabtu, 20 Agustus 2022 - 16:42 WIB
loading...
Membedah Karier Anthony Joshua dan Oleksandr Usyk: Dari Pesepak Bola hingga Medali Olimpiade
Panggung pertarungan ulang gelar juara dunia kelas berat yang pertemukan Anthony Joshua versus Oleksandr Usyk bakal terhampar di King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi, Sabtu (20/8/2022) malam WIB / Foto: TalkSPORT
A A A
JEDDAH - Panggung pertarungan ulang gelar juara dunia kelas berat yang pertemukan Anthony Joshua versus Oleksandr Usyk bakal terhampar di King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi, Sabtu (20/8/2022) malam WIB. Saat ini kedua petinju telah melakukan ritual timbang badan, dengan AJ memiliki bobot sebesar 108,8 kg,. Sedangkan lawannya punya berat badan 5,8kg.

Pada pertarungan ini AJ akan mengusung misi merebut kembali sabuk juara dunia kelas berat WBA, WBO, dan IBF dari Usyk setelah kalah pada duel pertama, September lalu.

Usyk , tentu saja, akan menjadi ujian yang sangat sulit bagi petinju Inggris yang harus memenangkan pertarungan ini untuk menjaga harapannya tetap berada di antara petinju elit kelas berat.

BACA JUGA: Bobot Lebih Berat 1,8 Kg, Anthony Joshua Ancam Oleksandr Usyk

Jadi ini akan menjadi pertarungan yang sangat mendebarkan dan jutaan pasang mata akan memusatkan pandangannya pada duel AJ versus Usyk ini. Tapi sebelum menyaksikan pertarungan nanti ada yang perlu Anda ketahui tentang kedua petinju ini.

Dikenal sebagai Pesepak Bola

Jauh sebelum AJ dan Usyk menggeluti olahraga tinju, keduanya lebih dulu dikenal sebagai pesepak bola saat masih remaja. Usyk bahkan pernah bermain dengan tim akademi sepak bola Liga Premier Ukraina SC Tavriya Simferopol sebelum beralih ke tinju.

Karier Amatir dan Medali Emas Olimpiade

Anthony Joshua merupakan petinju keturunan Nigeria dan Irlandia. Sementara Usyk lahir di Simferopol, Crimean Oblast, Ukraina, pada Januari 1987. Dia punya tanggal lahir yang sama dengan legenda tinju dunia, Muhammad Ali.

Karier Joshua di dunia tinju relatif terlambat. Dia memulainya saat berusia 18 tahun tetapi masih memiliki rekor 33 kemenangan yang mengesankan dengan hanya menelan dua kekalahan.

Sementara Usyk dikenal seorang petinju amatir yang punya banyak prestasi. Dia berhasil mencatatkan 335 kemenangan dan menelan 15 kekalahan.

Menariknya, Usyk berada di antara penonton untuk kekalahan terakhir AJ sebagai seorang amatir di mana petinju Inggris itu kalah satu poin dari petinju lokal Magomedrasul Majidov di Kejuaraan Amatir Dunia 2011 di Azerbaijan.

Usyk juga telah berkompetisi di turnamen tersebut, memenangkan emas di divisi kelas berat sementara Joshua mengklaim perak di kelas super berat.

Setahun kemudian, mereka berdua memenangkan emas Olimpiade di London 2012, dengan AJ menang di kelas super berat saat Usyk melanjutkan dominasi kelas beratnya.



Karier Profesional

Setahun kemudian pasca merebut medali Olimpiade, Joshua menjadi petinju profesional dan melakukan debutnya melawan Emanuele Leo pada 5 Oktober 2013. Dia memenangkan pertarungan itu di ronde pertama dan kemudian memiliki 13 kemenangan langsung sebelum kemenangan signifikan pertamanya datang atas Dillian Whyte.

AJ kemudian mengirim Charles Martin dalam waktu lima menit untuk memenangkan gelar IBF. Kemenangan terobosan Joshua melawan Wladimir Klitschko datang berikutnya, menambahkan sabuk WBA dan IBO ke dalam koleksinya pada April 2017.

Aj kemudian bertahan melawan Carlos Takam dan Alexander Povetkin, di kedua sisi merebut gelar WBO dari Joseph Parker, sebelum menderita kekalahan profesional pertamanya dari Andy Ruiz Jr.

Namun enam bulan setelah debutnya di Amerika, Joshua membalas kekalahan itu dengan masterclass tinju ketika keduanya bertemu lagi di Arab Saudi.

AJ mempertaruhkan gelarnya untuk pertama kalinya sejak menjadi juara dua kali pada tahun 2020 ketika dia melawan Kubrat Pulev tetapi kehilangannya lagi dari Usyk tahun lalu.

Dengan cara yang sama, Usyk juga menjadi profesional lebih dari setahun setelah emas Olimpiadenya dan turun ke divisi kelas penjelajah dengan KO Felipe Romeo.

Setelah empat kemenangan berturut-turut untuk petinju Ukraina dalam waktu satu tahun, ia mengalahkan Daniel Bruwer untuk gelar kelas penjelajah interim WBO Inter-Continental.

Usyk kemudian merebut gelar kelas penjelajah dunia WBO dengan mengalahkan Krzysztof Glowacki sebelum menyatukan kelas berat hanya lima pertarungan kemudian.

Usyk, yang tidak terkalahkan dalam 19 pertarungan profesionalnya hingga saat ini. Saat naik ke kelas berat pun, Usyk masih belum terkalahkan.

Ada beberapa petinju beken yang merasakan keberingasan Usyk di atas ring. Mulai dari Chazz Witherspoon, Derek Chisora, hingga AJ. Akankah rekor mengilau itu akan terhenti di Jeddah?
(yov)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2057 seconds (0.1#10.140)