Bersalah Atur Pertandingan, Kilani Dihukum 7 Tahun Dilarang Bermain Tenis

Sabtu, 04 Juli 2020 - 15:02 WIB
loading...
Bersalah Atur Pertandingan, Kilani Dihukum 7 Tahun Dilarang Bermain Tenis
Petenis Majed Kilani.Foto/University of Tulsa
A A A
LONDON - Tennis Integrity Unit atau Unit Integritas Tenis berkedudukan di London, Inggris, menjatuhkan hukuman larangan bermain selama 7 tahun bagi petenis Tunisia peringkat 804 dunia Majed Kilani.

(Baca juga: Tidak Semua Petenis Doyan Uang, Djokovic dan Nadal Bermain karena Gelar)

Selain itu, dia juga didenda sebesar 7.000 USD. Kilani terbukti bersalah terlibat pengaturan pertandingan. "Kilani berkonspirasi dengan pihak ketiga untuk memanipulasi hasil pertandingan yang dimainkan di turnamen ITF Futures di Mesir, Agustus 2016. Dia juga terbukti gagal bekerja sama sepenuhnya dengan penyelidikan TIU terhadap tuduhan korupsi," ujar TIU dalam siaran pers dilansir Tennis World USA.

Kasus ini diputuskan oleh Petugas Pendengaran Anti Korupsi yang independen, Prof Richard McLaren pada sidang disiplin pada tanggal 21 Mei 2020. Kilani dilarang bermain atau menghadiri acara tenisselama tujuh tahun dari 25 Juni 2020.

(Baca juga: 8 Aksi Comeback Petenis Top Dunia yang Tetap Moncer Usai Pensiun)

Selama menjalani hukuman, Kilani harus membayar denda 1.000 USD per tahun selama tujuh tahun. Kilani yang berusia 23 tahun, berada di peringkat 804 di tunggal dan 528 di ganda.

Kilani telah memenangkan 4 gelar ganda ITF, termasuk satu gelar di ajang M15 Monastir bersama Aziz Dougaz awal tahun ini, serta tiga gelar ganda pada tahun 2019. Ia belajar di University of Tulsa antara 2015-2019, dan telah mewakili Tunisia di Piala Davis di mana ia memiliki rekor menang-kalah 4-0.
(zil)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1425 seconds (0.1#10.140)