Real Madrid vs Barcelona, Carlo Ancelotti Ogah Tiru Filosofi Blaugrana
loading...
A
A
A
MADRID - Laga El Clasico antara Real Madrid vs Barcelona pada lanjutan Liga Spanyo l 2022/2023 bakal tersaji di Santiago Bernabeu, Minggu (16/10/2022) malam. Carlo Ancelotti menyatakan tidak akan meniru filosofi lawan.
Duel klasik ini diprediksi akan berlangsung sengit dan menyurut emosi sepanjang laga. Sebab, sejarah rivalitas antara dua klub besar Spanyol itu amat panjang.
Ancelotti menyoroti permainan tiki-taka yang menjadi ciri khas klub asal Katalan itu. Dia mengakui gaya bermain Barcelona begitu disenangi para fansnya di penjuru dunia.
“Sejarah Barca sangat jelas untuk dilihat semua orang, mereka memiliki gaya bermain yang disukai oleh pendukung dan klub mereka," papar Ancelotti.
Ini sebabnya Carletto -panggilan Carlo Ancelotti- begitu menghargai gaya bermain maupun filosofi permainan Barcelona. Terlebih, pakem tiki-taka itu telah membantu mereka sejumlah gelar juara.
"Saya punya rasa hormat untuk itu (gaya bermain Barcelona). Ini adalah filosofi sepak bola yang telah membawa mereka sukses dan mereka terus menikmati kesuksesan," cetus Ancelotti.
Ancelotti menegaskan enggan menerapkan gaya bermain seperti Barcelona di Madrid. Pasalnya, dia lebih mengutamakan kenyamanan pasukannya saat di lapangan.
"Klub lain memiliki gaya bermain mereka sendiri. Saya percaya bahwa memiliki gaya bermain tunggal bukanlah ide terbaik karena para pemain terkadang berubah," jelasnya
"Paling penting adalah tim memiliki pemain yang nyaman dengan gaya bermain yang dianut," tandas pelatih asal Italia itu, di laman resmi Real Madrid.
Lihat Juga: Tragedi Berdarah di Belgrade: Pau Cubarsi Butuh 10 Jahitan di Wajah usai Diterjang Tendangan
Baca Juga
Duel klasik ini diprediksi akan berlangsung sengit dan menyurut emosi sepanjang laga. Sebab, sejarah rivalitas antara dua klub besar Spanyol itu amat panjang.
Ancelotti menyoroti permainan tiki-taka yang menjadi ciri khas klub asal Katalan itu. Dia mengakui gaya bermain Barcelona begitu disenangi para fansnya di penjuru dunia.
“Sejarah Barca sangat jelas untuk dilihat semua orang, mereka memiliki gaya bermain yang disukai oleh pendukung dan klub mereka," papar Ancelotti.
Ini sebabnya Carletto -panggilan Carlo Ancelotti- begitu menghargai gaya bermain maupun filosofi permainan Barcelona. Terlebih, pakem tiki-taka itu telah membantu mereka sejumlah gelar juara.
"Saya punya rasa hormat untuk itu (gaya bermain Barcelona). Ini adalah filosofi sepak bola yang telah membawa mereka sukses dan mereka terus menikmati kesuksesan," cetus Ancelotti.
Ancelotti menegaskan enggan menerapkan gaya bermain seperti Barcelona di Madrid. Pasalnya, dia lebih mengutamakan kenyamanan pasukannya saat di lapangan.
"Klub lain memiliki gaya bermain mereka sendiri. Saya percaya bahwa memiliki gaya bermain tunggal bukanlah ide terbaik karena para pemain terkadang berubah," jelasnya
"Paling penting adalah tim memiliki pemain yang nyaman dengan gaya bermain yang dianut," tandas pelatih asal Italia itu, di laman resmi Real Madrid.
Lihat Juga: Tragedi Berdarah di Belgrade: Pau Cubarsi Butuh 10 Jahitan di Wajah usai Diterjang Tendangan
(mirz)