Mayoritas Orang Jepang Pesimistis Olimpiade Tokyo Terlaksana 2021

Senin, 06 Juli 2020 - 21:03 WIB
loading...
Mayoritas Orang Jepang Pesimistis Olimpiade Tokyo Terlaksana 2021
Toko suvenir Olimpiade Tokyo 2020 di Tokyo, Jepang, beberapa waktu lalu/Foto/tengkapan layar/reutersmedia.net
A A A
TOKYO - Sebuah survei di Jepang mengenai pelaksanaan Olimpiade Tokyo 2020 menghasilkan temuan yang cukup mengejutkan. Mayoritas responden pesimistis Olimpiade XXXII itu bisa terlaksana tahun 2021.

Jajak pendapat secara luas yang dilakukan Japan News Network (JNN) menemukan bahwa 77% dari responden yang ditanya mengatakan bahwa Olimpiade Tokyo tidak bisa diadakan tahun depan. JNN memublikasikan temuannya pada Senin (6/7/2020), seperti dilansir Reuters. ( ).

Olimpiade Tokyo 2020 semula akan dimulai bulan ini, tepatnya 24 Juli-9 Agustus 2020, namun ditunda selama satu tahun karena pandemi virus corona yang menjangkiti dunia. Pergelaran dijadwal ulang menjadi 23 Juli-8 Agustus 2021.

Saat penyelenggara merencanakan jadwal ulang Olimpiade, sempat muncul pertanyaan apakah masih layak atau masih mungkin tuan rumah Olimpiade di Jepang tahun depan. ( ).

Panitia sebelumnya mengatakan akan berupaya 'menyederhanakan' pesta olahraga multievent empat tahunan itu untuk menurunkan biaya dan mengurangi risiko terkait penyebaran Covid-19.

Namun, dalam jajak pendapat JNN, yang dilakukan selama akhir pekan dan yang sebagian besar berpusat pada politik Jepang, 77% responden mengatakan mereka berpikir Olimpiade 'tidak bisa diselenggarakan' pada tahun 2021. Para responden tidak memberikan alasan mengapa tidak bisa digelar. Ironisnya, hanya 17% responden berpikir pesta olahraga paling besar sejagat itu 'dapat diadakan' tahun depan. ( ).

Sedianya, pada Maret 2020, pemerintah Jepang dan Komite Olimpiade Internasional (IOC) membuat keputusan yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk menunda Olimpiade Tokyo hingga 2021.

Sejak itu, penyelenggara telah berjuang melawan berbagai masalah yang berasal dari penundaan, termasuk meningkatnya biaya, keselamatan atlet dan mengamankan venue.
(sha)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.5638 seconds (0.1#10.140)