3 Sosok Ini Menguat Jadi Calon Ketum PSSI Gantikan Iwan Bule

JAKARTA - Federasi Sepak Bola Indonesia ( PSSI ) akan menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) pada Maret 2023. Adanya agenda ini berpotensi terjadinya pergantian ketua umum (ketum) yang baru.



Menjadi Ketum PSSI harus memenuhi beberapa syarat yang tertuang dalam pasal 38 ayat 4 Statuta PSSI Tahun 2019. Diantaranya harus berusia minimal 30 tahun dan sudah aktif di sepak bola dalam koridor PSSI sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun.

Belakangan para warganet ramai menyodorkan sejumlah kandidat sebagai pengganti Mochamad Iriawan atau yang biasa dipanggil Iwan Bule. Sebab, dia memang terus didesak untuk mengundurkan diri.

Semula ada sejumlah nama yang disebut publik layak untuk menggantikan Iwan Bule. Namun, kini mengerucut menjadi tiga. Salah satunya adalah pengusaha yang memiliki jaringan media terbesar di Asia Tenggara.



1. Hary Tanoesoedibjo

Ketum Federasi Futsal Indonesia (FFI), Hary Tanoesoedibjo menjadi kandidat kuat ketum PSSI yang baru. Sosok yang biasa disapai HT itu tidak asing dengan dunia olahraga di Tanah Air.

HT ikut berjasa atas kemajuan Timnas Futsal Indonesia saat ini. pencapaian itu membuatnya menjadi salah satu yang diminati warganet untuk maju menjadi Ketum PSSI.

2. Erick Thohir

Menteri BUMN, Erick Thohir, juga kuat diusung menjadi Ketum PSSI. Dia menjadi salah satu kandidat yang paling dominan untuk maju.

Erick telah memiliki pengalaman cukup banyak di dunia sepak bola. Dia pernah menjadi pemilik saham Inter Milan pada 2013 lalu. Dia juga dikenal akrab dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino.

3. Achsanul Qosasi

Sosok satu ini tampaknya telah bersuara lebih dulu dalam memberikan kritik terhadap setiap keputusan PSSI. Achsanul Qosasi merupakan presiden dari Madura United. Dia bahkan merupakan pendiri dari klub asal Madura tersebut sejak 2016 lalu.

Lahir pada 10 Januari 1966, Achsanul saat ini berusia 56 tahun dan memiliki pengalaman di dunia sepak bola lebih dari lima tahun. Syarat ini cukup memenuhi untuk maju sebagai Ketum PSSI.