Dmitry Bivol Ogah Lawan Saul Canelo Alvarez, Pilih Artur Beterbiev

Dmitry Bivol ogah melawan Saul Canelo Alvarez dengan menyebut lebih senang menghadapi Artur Beterbiev daripada raja kelas menengah super tersebut. Dmitry Bivol menegaskan gengsi memperebutkan gelar juara dunia kelas berat ringan yang tak terbantahkan lebih dari sekadar keinginan pribadi.

Juara kelas berat ringan WBA dari Rusia itu telah menegaskan bahwa ia ingin menghadapi rekan senegaranya Artur Beterbiev, juara WBC, WBO, dan IBF. Bivol ogah-ogahan melawan Saul Canelo Alvarez yang dikalahkannya pada Mei lalu.



Bivol berulang kali mengatakan bahwa dia lebih suka melawan Beterbiev daripada melawan Canelo dalam pertandingan ulang meskipun gaji yang menguntungkan akan menunggunya. Namun demikian, Bivol menunjukkan dalam sebuah wawancara baru-baru ini bahwa dia menyadari bahwa melakukan pertarungan Beterbiev bukanlah tugas yang mudah.

Nah, agar pertarungan melawan Beterbiev terjadi, Bivol mengatakan dia membutuhkan lampu hijau dari promotornya Eddie Hearn, dan Beterbiev juga membutuhkan persetujuan serupa dari para pendukungnya. Beterbiev dipromosikan oleh Top Rank, saingan utama Matchroom.

Awal tahun ini, kepala Top Rank Bob Arum bersikeras bahwa dia tidak akan mengizinkan Beterbiev untuk "menyeberang jalan" untuk melawan Bivol di DAZN, platform streaming yang menghasilkan kesepakatan produksi yang cukup besar dengan Hearn; Top Rank memiliki kesepakatan serupa dengan ESPN.

''Tentu saja, itu tergantung pada promotor, saya dan orang yang menjadi lawan saya,” kata Bivol di The DAZN Boxing Show. “Saya tidak bisa hanya mengatakan saya ingin melawan orang ini. Mereka dapat mendengarkan saya atau mereka dapat memikirkan bisnis.”

Bivol menyarankan agar dia lelah mempertahankan satu-satunya gelar WBA-nya. Awal bulan ini, Bivol mengatakan bahwa gaji Canelo tidak menarik baginya sebanyak prospek memoles warisannya dengan mengambil Beterbiev.

''Tentu saja, untuk warisan saya, lebih baik berjuang untuk sabuk lainnya,” kata Bivol. “Saya telah membuat 10 pertahanan gelar, tentu saja saya ingin lebih. Saya ingin merasakan bahwa saya berjuang untuk sesuatu yang lain, bukan hanya mempertahankan gelar saya.”



Bivol, yang akan berusia 32 tahun pada bulan Desember, menyadari proposisi berbahaya Beterbiev. Petinju kelas berat ringan yang berbasis di Montreal dijadwalkan untuk mempertahankan sabuknya melawan Anthony Yarde pada 28 Januari di Wembley Arena di London.

''Dengan petarung seperti Beterbiev, Anda harus fokus setiap detik pertarungan,” kata Bivol. "Semuanya. Kerja keras untuk fokus [selama] 36 menit. Anda lelah. Saat Anda fokus, Anda menghabiskan lebih banyak energi. Dia petarung yang bagus. Tentu saja, Anda harus siap untuknya. Anda harus siap untuk fokus sepanjang pertarungan.''