Akreditasi Arena Biliar, POBSI Ingin Hapus Stigma Negatif

Rabu, 07 Desember 2022 - 16:59 WIB
loading...
Akreditasi Arena Biliar, POBSI Ingin Hapus Stigma Negatif
Sekretaris Jenderal PP POBSI Robi Suharli mengatakan bahwa pihaknya masih berupaya menghilangkan stigma negatif masyarakat terhadap biliar. Foto: MPI/Ilham Sigit
A A A
JAKARTA - Sekretaris Jenderal PP POBSI Robi Suharli mengatakan bahwa pihaknya masih berupaya menghilangkan stigma negatif masyarakat terhadap biliar. Upaya yang dilakukan salah satunya dengan memberikan akreditasi kepada arena olahraga biliar.

PB POBSI menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di iNews Tower pada Rabu (7/12/2022). Dalam rapat tersebut, dibahas mengenai rencana PB POBSI untuk memberikan akreditasi kepada arena-arena biliar di Indonesia.



Rupanya, stigma negatif masyarakat terhadap biliar berbeda dengan olahraga pada umumnya. Arena biliar kemudian terkotakkan menjadi dua tujuan, yakni untuk hiburan dan olahraga.

Sementara meja-meja biliar umumnya terdapat di tempat-tempat hiburan seperti bar yang menjual minuman beralkohol atau tempat hiburan malam. PB POBSI pun ingin mensosialisasikan agar stigma masyarakat terhadap biliar perlahan hilang.

Salah satunya dengan memberikan akreditasi kepada arena-arena biliar di Indonesia. Arena biliar yang memang dijadikan venue untuk kepentingan berolahraga atau mengasah kemampuan atlet akan diberikan akreditasi, sehingga masyarakat tidak khawatir untuk mencicipi olahraga sodok bola tersebut

"Yang pertama mengenai akreditasi, poinnya simple saja, bagaimana caranya stigma negatif terhadap biliar dihilangkan dengan memberikan akreditasi kepada arena-arena biliar," kata Robi, usai Rakernas PB POBSI, Rabu, (7/12/2022)

"Sehingga jika orang membuka web kita ingin bermain biliar, kan dia gak tahu mau main di arena mana, nanti dia pilih arena yg sudah ada akreditasi di web POBSI," tuturnya

"Karena itu (akreditasi) jaminan bahwa tidak ada stigma negatif di arena biliar tersebut," ujarnya.

Robi menambahkan bahwa stigma negatif masyarakat yang berkurang akan sejalan dengam prestasi para atlet. Kompetisi pun akan semakin digalakkan di kemudian hari.

"Banyak masukan dan saran, walaupun kita juga setiap saat pertandingan Kejurnas dan segala macam sudah diusahakan dengan baik," ujarnya.

"Ini masukannya sudah sangat berkembang, mudah mudahan presfasi lebih baik," tukasnya.
(sto)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1091 seconds (0.1#10.140)