Deontay Wilder Terluka, Whyte: Mari Kita Bertarung, Fury!

Selasa, 28 April 2020 - 09:46 WIB
loading...
Deontay Wilder Terluka, Whyte: Mari Kita Bertarung, Fury!
Deontay Wilder Terluka, Whyte: Mari Kita Bertarung, Fury! /Sky Sports
A A A
LONDON - Petinju Kelas Berat asal Inggris, Dillian Whyte mengirim pesan kepada juara dunia WBC Tyson Fury berbunyi, 'mari kita bertarung' segera. Pesan tantangan itu dikirimkan Whyte setelah Deontay Wilder mengungkapkan dia baru pulih dari operasi bicep menjelang pertarungan trilogi Kelas Berat WBC.Pertarungan Fury dengan Wilder dijadwalkan digelar Oktober menyesuaikan jaringan televisi AS. Wilder, mantan juara dunia Kelas Berat WBC asal Amerika Serikat itu mengakui dia belum bisa 'berolahraga' setelah operasi pada bisep kirinya setelah kalah TKO ronde ketujuh dari Fury dalam duel ulang pada 22 Februari 2020.Whyte sendiri sudah dijamin akan mendapa peluang melawan pemenang Fury vs Wilder 3 paling lambat Februari 2021 karena statusnya sebagai penantang wajib WBC. Tetapi, Whyte berharap bisa lebih cepat bertarung dengan Fury setelah Wilder terluka."Kenapa kita tidak langsung saja melakukannya,"Whyte berkata pada Sky Sports. "Dia hanya berbicara omong kosong. Aku tidak ingin membicarakan hal ini, itu atau apa pun. Yang ingin kulakukan hanyalah melawan orang-orang ini,’’sungutnya."Mari kita bertarung. Seperti yang dia katakan kepada Deontay Wilder. Ini hanya pertarungan, kamu memenangkan beberapa, kamu kehilangan beberapa. Itu hanya perkelahian. Kenapa dia tidak ingin melawan saya alih-alih menunggu Wilder yang terluka pulih, karena dia mungkin belum siap pada bulan Oktober karena parahnya cederanya."

Fury sebelumnya menyarankan dia akan bertarung melawan Whyte di masa lalu untuk sabuk 'Diamond' WBC, tetapi sebaliknya melawan Otto Wallin pada akhir tahun lalu, dan pria Inggris itu meragukan apakah juara WBC akan pernah mendapatkan kesempatan satu ring bersamanya."Tidak, Anda tidak akan pernah bisa memercayai apa yang telah diterima Tyson Fury, tidak pernah," kata Whyte. "Tyson Fury mengatakan banyak hal. Dia mengatakan dia akan melawanku jika WBC menggunakan sabuk Diamond di telepon dan kemudian tidak bisa menjalankan cukup cepat kompilasi mereka menyetujui.''

"Jika itu terjadi selanjutnya, aku tidak akan menjadi, 'oh yeah!' Saya sudah menunggu lama, semua orang bicara tapi tidak bisa berjalan, yang mereka lakukan harus mengeluarkan masyarakat dan membuat mereka tidak bisa berkelahi, Mengapa petinju tidak saling bertarung? Siapa pun dan saya tidak peduli jika saya kalah.''

"Yang bisa saya lakukan adalah tetap siap dan tetap fokus pada apa yang saya lakukan. Satu-satunya persyaratan saya adalah memberi saya cukup waktu untuk menyiapkan diri dengan baik.''

"Jangan hanya melakukan apa yang dilakukan Joshua, dengan mengatakan aku menolak untuk bertarung kompilasi kita sudah tahu dan memberi tahu semua orang pada Desember 2018 bahwa dia telah menyetujui untuk melawan Jarrell Miller pada 1 Juni di MSG Di New York sebelum melakukan negosiasi dengan saya,''tutupnya.
(and)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.8095 seconds (0.1#10.140)