Legenda 500cc Italia: Di Ducati, Lorenzo Bakal Lebih Baik dari Rossi

Selasa, 06 Desember 2016 - 09:00 WIB
Legenda 500cc Italia: Di Ducati, Lorenzo Bakal Lebih Baik dari Rossi
Legenda 500cc Italia: Di Ducati, Lorenzo Bakal Lebih Baik dari Rossi
A A A
MONZA - Ajang tahunan Monza Motor Show, yang juga menyelenggarakan Monza Rally Show 2016 akhir pekan lalu. Banyak dihadiri tokoh balap dunia. Salah satu yang hadir di sana ialah Marco Lucchinelli.

Juara dunia GP Motor 1981 di kelas 500cc itu, menghadiri Monza Motor Show 2016 dengan menjadi pembalap penguji untuk Toyota. Situs Motosport berkesempatan mewawancarai pria asal Italia tersebut.

Ternyata, Lucchinelli benar-benar memperhatikan situasi terkini dari Kejuaraan Dunia Balap GP Motor (MotoGP). Lantas apa komentar dari pria 62 tahun itu?

"Valentino (Rossi) tidak begitu beruntung dalam urusan mendapat rekan satu tim. Setelah rekannya yang sangat cepat itu pergi (Lorenzo), satu pembalap lainnya yang tak kalah cepat datang,” tutur Lucchinelli.

“Vinales kurang lebih mirip dengan Marc Marquez. Namun, Vinales malah justru tidak banyak bicara. Jadi bagi Valentino, ini bakal menyulitkan,” imbuhnya.

Lalu bagaimana dengan kepindahan Jorge Lorenzo dari tim Yamaha ke Ducati? Apakah dia akan lebih baik dari Rossi, khususnya dari segi prestasi di tim asal Bologna tersebut?

“Di Ducati, Lorenzo bakal melakukan pekerjaan lebih baik ketimbang Valentino. Rossi pindah ke sana (Ducati) untuk menjauhkan diri dari Lorenzo, yang mana pada saat itu, Lorenzo benar-benar sangat cepat, sedang Rossi menderita di lintasan. Itulah mengapa Rossi sempat meninggalkan Yamaha,” kata Lucchinelli bercerita.

“Sebaliknya, bagi Lorenzo (kepindahan) ini merupakan keputusan sukarela. Selain itu, motor Ducati telah mengalami peningkatan signifikan (ketimbang masa Rossi). Saya berani bertaruh, dia (Lorenzo) akan menang pada balapan pertamanya (bersama Ducati di GP Qatar),” kata Lucchinelli menambahkan.

“Ducati selalu tampil cepat di sana (Qatar). Dan kemudian, saya akan mengatakan bahwa dia (Lorenzo) bisa memenangkan dua atau tiga balapan lagi (musim 2017). Tapi, saya tidak bakal menempatkannya dalam daftar kandidat juara dunia pembalap MotoGP 2017,” tutupnya.
(sbn)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7673 seconds (0.1#10.140)